LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Sejumlah pemerhati pendidikan yang tergabung dalam Banaran Peduli membuat perpustakaan, khususnya untuk warga miskin di Kelurahan Banaran, Kecamatan Babat, Lamongan.
Rencananya di perpustakaan tersebut juga ada kursus Bahasa Inggris dan Hafalan Al Qur’an atau Tahfidz secara gratis.
Baca Juga: Tingkatkan Mutu Pendidikan, Dispendik Lamongan Gelar Sarasehan Pembiayaan Pendidikan
Menurut Rendra, salah seorang penggagas, pembuatan perpustakaan tersebut berawal atas ide bersama, di mana seluruh anggota Banaran Peduli, Bhabinkantimas, Babinsa, serta pihak kelurahan Banaran yang menginginkan agar ada tempat belajar bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu.
“Maka gagasan tersebut direalisasikan dengan membuat perpustakaan dengan memanfaakan bangunan milik Kelurahan Banaran yang selama ini tidak terpakai. Sebelumnya bangunan tersebut kita perbaiki mengingat kondisinya atapnya rusak,” kata Rendra, Minggu (3/12) siang.
Sebagai upaya kebersamaan, lanjut Rendra, pihaknya melibatkan Kokam dari Pemuda Muhammadiyah dan Banser dari Pemuda Ansor. “Ini semata-mata untuk kebersamaan agar semua pihak turut peduli dalam mencerdaskan generasi muda,” ungkapnya.
Baca Juga: Tingkatkan Mutu Pendidikan, Kemenag Lamongan Teken MoU dengan BAN-PDM Provinsi Jawa Timur
Di sisi lain, Ahmad Risky Kurniawan salah seorang donator, menyebutkan bangunan perpustakaan tersebut akan dibagi menjadi tiga ruang, yakni ruang baca atau ruang perputakaan.
“Di ruang baca akan disediakan berbagai buku tentang agama, ilmu pengetahuan, serta tentang ilmu sosial. Perpustaakan juga kita lengakapi dengan jaringan internet gratis. Sedangkan ruang lainnya akan digunakan untuk proses belajar mengajar hafalan Al Quran dan Bahasa Inggris” terangnya.
Riski juga menjelaskan, di awal penggagasan perpuskaan tersebut khusus untuk anak-anak kurang mampu. Namun ke depan fasilitas tersebut dapat dimanfaat anak-anak seluruh warga Kelurahan banaran.
Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Sekolah Boleh Minta Sumbangan Wali Murid
Sementara itu, Bhabinkantimas Banaran Bripka Purnomo, berharap semua pihak, khususnya di wilayah Banaran dapat memanfaatkan secara maksimal perpustaan tersebut. Karena selain terdapat fasilitas ruang baca, internet gratis juga terdapat ruang singgah.
“Ruang singgah atau homestay tersebut dapat dimanfaakan untuk tempat kordinasinya teman-teman untuk membahas solusi setiap munculnya persoalaan sosial di Kelurahan Banaran,” pungkas Bhabinkantimas dari Polsek Babat itu. (qom/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News