Tak Penuhi Target Pusat, PDAM Pasuruan Batal Dapat MBR

Tak Penuhi Target Pusat, PDAM Pasuruan Batal Dapat MBR

PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Upaya PDAM Kabupaten Pasuruan untuk mendapatkan program sarana air bersih dari pusat untuk masyarakat miskin pada 2018 ini belum bisa direalisasikan. Hal tersebut disebabkan adanya kendala belum bisa dipenuhinya kuota Sambungan Rumah (SR) air bersih yang diterima pada tahun lalu.

Plt Dirut PDAM Yoyok Widoyoko SE saat dikonfiramasi BANGSAONLINE.com menuturkan, pada tahun ini pihak PDAM sudah mengajukan program MBR (masyarakat berpenghasilan rendah) ke pusat. Tapi usulan tersebut belum bisa dikabulkan dengan alasan PDAM Pasuruan belum bisa memenuhi kuota yang ditargetkan oleh pusat.

Baca Juga: Pelanggan PDAM di 3 Desa Kecamatan Gempol Sudah Terlayani Air Bersih

“Kuota SR air bersih untuk MBR sebanyak 1350, tapi yang terpasang sebanyak 700 unit SR,” jelasnya, Kamis (18/1).

Dengan tidak terpenuhinya kouta tersebut maka ada konsekuensi yang harus diterima PDAM yakni pihak pusat tidak akan menerima usulan program yang sama di tahun berikutnya. Meski demikian bukan berarti tidak ada peluang untuk mendapatakan program tersebut. Pihak pusat juga akan menjanjikan bantuan jika ada sisa anggaran. 

“Ada kemungkinan masih bisa mendapatakan program itu,“ imbuh pria yang akrab dipanggil Yoyok ini.

Baca Juga: Pemkab Dorong PDAM Giri Nawa Tirta Terus Berinovasi Wujudkan Pelayanan Air Bersih Secara Menyeluruh

Dari data BANGSAONLINE.com menyebutkan, perusahaan plat merah milik Pemkab Pasuruan selam dua tahun berturut-turut mendapatkan bantuan sarana air bersih tepatnya tahun 2016 698 SR dan tahun 2017 1350 SR. (bib/par/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO