SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Ajang pemilihan gubernur Jawa Timur sudah di depan mata. Para kandidat calon pun bersiap menggerakan mesin partai-partai pendukung. Tak ketinggalan pula peran para relawan yang tak kalah dominan.
Di kubu Khofifah-Emil ada relawan kiai-santri yang dikoordinir KH Ir Salahuddin Wahid (Gus Sholah) dan Dr KH Asep Saifuddin Chalim, MA. Kiai Asep yang pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah itu mengaku sudah menggerakkan jaringan kiai dan santri yang ia galang untuk kemenangan Khofifah-Emil. Bahkan kiai Asep sudah memetakan seluruh wilayah di Jawa Timur. Karena itu ia optimis bisa menang di beberapa Kabupaten dan Kota diantaranya Kabupaten Sumenep.
Baca Juga: Sahabat Ning Lia Nganjuk Sokong Lia Istifhama Menuju DPD RI
"Khusus untuk Sumenep, kita yakin bisa menang sampai 80 persen. Karena kita intens bergerak di sana," beber Kiai Asep, Selasa (23/1).
Ketua Mustasyar PC Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Surabaya ini membuka beberapa wilayah akan menjadi lumbung suara bagi pasangan Khofifah-Emil. Di antaranya, Kabupaten Lamongan, Kabupaten dan Kota Mojokerto serta Kabupaten Sidoarjo.
Kiai Asep enggan menyebut lebih jauh wilayah yang menjadi lumbung suara bagi pasangan Khofifah-Emil. Sebab, hal itu menyangkut masalah strategi kampanye yang harus disimpan rapat.
Baca Juga: KPU Jatim Ajukan Anggaran Pilgub Rp 1,9 Triliun, DPRD Jatim: Tak Masalah, Asal...
"Kita sudah petakan seluruh wilayah di Jawa Timur. Wilayah yang sudah kuat kita jaga. Sementara yang belum kuat, kita perkuat," imbuh kiai Asep.
Pengasuh dua pondok pesantren di Siwalankerto, Kota Surabaya dan Pacet, Kabupaten Mojokerto ini mengakui dirinya juga menggalang jaringan alumni santri Amanatul Ummah yang tersebar di seluruh wilayah Jawa Timur.
Juru bicara Tim 9 yang merupakan tim penasehat Khofifah-Emil yang terdiri dari para kiai ini membeberkan telah membentuk dua simpul di setiap desa untuk menggalang suara warga Jatim untuk memilih Khofifah-Emil. Mereka adalah jaringan alumni santri Amanatul Ummah.
Baca Juga: Ini 15 Nama Cagub Potensial Jatim 2024 Hasil FGD Political Centre
"Alhamdulillah, para alumni santri Amanatul Ummah dengan suka rela bergerak menggalang suara dukungan. Bahkan mereka juga menggalang dana, dari mereka lah saya bisa menggerakkan jaringan relawan," pungkas kiai kharismatik ini. (mdr/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News