DPRD Lumajang Berguru PAD ke Gresik

DPRD Lumajang Berguru PAD ke Gresik DPRD Lumajang saat diskusi soal PAD. foto: syuhud/ bangsaonline

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Rombongan Komisi III DPRD Kabupaten Lumajang bertandang ke Kabupaten Gresik untuk berguru Tunjangan Operasional Pendapatan Asli Daerah (TOPAD), Jumat (4/5).

Wakil Ketua DPRD Lumajang Drs. Syamsul Huda menyatakan, kunjungan kerja ke Pemerintah Kabupaten Gresik untuk menggali berbagai informasi terkait penyelenggaraan pemerintahan. Salah satunya, terkait dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Gresik yang semakin meningkat tiap tahunnya.

Baca Juga: Belanja THL Kabupaten Gresik Capai Rp180 Miliar, Anha: Output dan Outcome Harus Jelas

Menurut Syamsul, perolehan PAD di Kabupaten Lumajang saat ini mengandalkan sektor pertanian. Karena itu, kedatangannya ke Pemkab Gresik untuk menggali informasi terkait peningkatan PAD di sektor lain agar dapat diterapkan di Kabupaten Lumajang.

Pada tahun 2018, PAD Gresik ditargetkan mencapai angka Rp 1 triliun rupiah. Perolehan PAD tertinggi pada sektor pajak daerah, yakni Pajak Penerangan Jalan (PPJ) dengan capaian sekitar Rp 196 miliar rupiah.

Kepala Bidang Pajak Daerah BPPKAD Gresik Ahmad Haris Fahman menyatakan bahwa pada triwulan pertama tahun 2018 ini, perolehan pajak PPJ telah mencapai 30 persen. "Perolehannya saat ini masih stabil dan sesuai dengan progress," ujar dia.

Baca Juga: Banggar DPRD Gresik Pastikan Target PAD 2024 Senilai Rp1,597 Triliun Tak Tercapai

Sementara sektor Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) pada triwulan pertama telah mencapai 30 persen, Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) mencapai 15 persen.

"Bupati Gresik Sambari berperan aktif dalam pengawasan agar pencapaian PAD di Kabupaten Gresik dapat terlaksana secara optimal," katanya.

Sementara Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Gresik Drs. Darmawan menambahkan jika PAD juga ditunjang dari sektor pariwisata. Dia lantas menjelaskan potensi wisata di Gresik yang menjadi daya tarik bagi wisatawan, khususnya yang wisata religi. (hud/ns)

Baca Juga: Pendukung Kotak Kosong di Gresik Soroti Rendahnya PAD 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO