GRESIK, BANGSAONLINE.com - Anggota DPRD Gresik Fraksi PDIP Noto Utomo menggelar serap aspirasi (reses) II di Dusun Perengkulon Desa Melirang Kecamatan Bungah, Sabtu (9/6/2018).
Dalam reses kali ini, Noto meminta kepada ratusan undangan yang kebanyakan kaum ibu-ibu agar proaktif mengajukan program. "Reses ini tujuannya untuk minta masukan masyarakat sehingga bisa diperjuangkan," ujar Noto Utomo.
Baca Juga: Belanja THL Kabupaten Gresik Capai Rp180 Miliar, Anha: Output dan Outcome Harus Jelas
Noto menjelaskan bahwa selaku anggoata DPRD Gresik, dirinya mendapatakan jatah program jaring aspirasi masyarakat (Jasmas). Tujuan program tersebut untuk mewadahi usulan-usulan masyarkat, mulai pembangunan fisik, pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), Peternakan, dan lainnya.
Dia kemudian mencontohkan anggaran program Jasmas yang digunakan untuk membantu Musala dan madrasah ibtidaiyah (MI). "Tahun 2018 ini jalan Lingkungan di Dusun Perengkulon juga dilebarkan mendapatkan bantuan Rp 80 juta dari program Jasmas," paparnya.
"Selain itu, untuk UMKM dapat bantuan Rp 15 juta, peternakan dapat Rp 50 juta. Bantuan-bantuan tersebut tak usah kembalikan," terangnya.
Baca Juga: Banggar DPRD Gresik Pastikan Target PAD 2024 Senilai Rp1,597 Triliun Tak Tercapai
Namun, Noto memaparkan, bahwa penerima tak bisa mendapatkan bantuan program Jasmas berulang-ulang. "Sebagai contoh sekolah A tahun 2018 dapat bantuan, maka tahun 2019 tak boleh mengajukan lagi. Kalau mengajukan tetap tak dapat karena tahun sebelumnya sudah mendapatkan," terangnya.
Noto berharap, dengan adanya reses ini apa yang diaspirasikan oleh masyarakat dapat ter-cover dan direalisasikan. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News