SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Jawa Timur Eddy Santoso punya komitmen kuat terhadap pengembangan teknologi informasi. Kini Eddy bahkan sedang menyulap salah satu ruang kantor Kominfo untuk dijadikan Ruang Komando. Yaitu pusat informasi berbasis Information Technology (IT) yang menjangkau seluruh Jawa Timur. Ruang Komando itu dilengkapi dengan video wall yang cukup besar.
”Ini nanti jadi ruang rapat gubernur dengan seluruh kepala daerah di seluruh Jawa Timur,” kata Eddy Santoso Eddy menjelaskan program barunya itu kepada M Mas’ud Adnan, Direktur BBSTV, yang berkunjung ke kantor Kominfo Jawa Timur di Jalan A Yani Surabaya, Rabu sore (4/7/2018).
Baca Juga: Wujudkan Kondusivitas Jelang Pilkada 2024, KKD Jatim Gelar FGD Pengamanan Ruang Digital
Eddy tampak didampingi para stafnya. Sedang Mas'ud Adnan didampingi A Halim Faus staf off air dan marketing BBSTV. Eddy mengajak Mas’ud Adnan melihat Ruang Komando yang terletak di lantai dua. Rencananya Ruang Komando ini akan segera dilaunching bekerjasama dengan BBSTV.
Selama ini Kominfo memang bekerjasasma dengan BBSTV untuk program MI GILA, singkatan dari Melek IT (information technology) Gaul Infomasi Luar Biasa. Acara ini ditayangkan BBSTV dengan bentuk talkshow diselingi musik. Ratingnya cukup tinggi.
Baca Juga: Istana Persilakan Budi Arie Diperiksa dalam Kasus Judi Online
(Eddy Santoso (kanan baju putih) saat menunjukkan Ruang Komando dan kafe untuk umum kepada M Mas'ud Adnan (kiri baju hitam garis-garis putih). Di ruang ini bakal dilengkapi video wall. foto: bangsaonline.com)
Menurut Eddy, ruang itu nanti dilengkapi video wall. ”Jadi nanti gubernur tinggal melihat dari ruangan ini. Di ruang itu nanti dipasang video wall. Semua data seluruh Jawa Timur sudah bisa dilihat. Ya kayak big data,” katanya lagi. Namun Ruang Komando itu sangat steril. Tak semua orang bisa masuk. Karena itu akses jalannya pun dibatasi, tak terlalu besar.
Yang juga menarik, persis di bawah Ruang Komando di lantai satu juga dibangun kafe untuk umum. ”Nanti acara MI GILA BBSTV bisa di sini,” katanya. Kafe ini juga bakal dilengkapi smoking area, disamping no smoking area. Selain itu juga disiapkan tempat pentas musik dan kreasi lainnya.
Baca Juga: Cerita di Balik Lahirnya Majadigi, Upaya Pemprov Jatim Tingkatkan Layanan Digital Tiada Henti
Eddy menggandeng BBSTV karena TV ini punya jangkauan luas. "Saya menjelaskan kepada pak Gubernur bahwa jangkauan BBSTV sangat luas. Bahkan bisa ditonton di Amerika lewat streaming," katanya. Apalagi sekarang juga lewat satelit dan buka stasiun baru di Jakarta.
Eddy mengungkapkan bahwa Ruang Komando Kominfo Jatim ini kelak akan dijadikan program ke semua Kominfo Kabupaten seluruh Jawa Timur. ”Ruang Komando ini yang pertama di Indonesia. Belum pernah ada seperti ini,” katanya. (tim)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News