SIDOARJO (BangsaOnline) - Deretan kios Pasar Krian sebelah selatan dan kios pasar buah yang makan lahan terminal Krian segera ditertibkan. Janji penertiban itu disampaikan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sidoarjo, Joko Santosa, SH Senin (8/9/2014) saat dihubungi BangsaOnline.
Meski tidak mengungkapkan kepastian penertiban, mantan Kepala BPPT (Badan Pelayanan Perizinan Terpadu) Sidoarjo itu menyatakan segera menertibkan kios yang memakai lahan terminal Krian sehingga kondisinya menyempit. Joko menyatakan bahwa kondisi kios yang memakai lahan terminal Krian sudah sejak lama. Joko mengaku sebelum menjabat Kadishub, kondisinya sudah seperti itu.
Baca Juga: Masih Banyak Bus yang Turunkan Penumpang di Luar Terminal, Petugas Gabungan Lakukan Penertiban
Peryataan Joko, sama halnya dengan pernyataan Kepala UPTD Terminal Krian, Malikan, sebelumnya. Malikan mengatakan sebelum menjabat, kios pasar Krian sudah melakukan perluasan kiosnya hingga ke lahan terminal. Bahkan Malikan menyebut kios merambah lahan terminal sejak dijabat Ka UPTD Suradji (almarhum) dan Abdul Rokhim (Ka UPTD Terminal Krian).
Joko menambahkan bahwa pasca menertibkan PKL (Pedagang Kaki Lima) depan Pasar Krian yang dipindah ke Pasar Baru Krian, pihaknya akan melakukan penertiban kios diarea terminal. Kondisi depan Pasar Krian jalur Mojokerto-Surabaya saat ini sudah bersih dari PKL.
PKL ditampung di Pasar Baru Krian lokasinya di sebelah timur terminal. PKL diberi tenda-tenda terbuat dari pipa besi beratap kain plastik. "Tenda-tenda dan gerobak itu bantuan dari Kementerian Perdagangan. Setelah itu kami akan menertibkan kios yang makan lahan terminal,"kata Joko. Menyinggung kekumuhan dan jalan aspal rusak di terminal Krian, Joko akan mengusulkan anggaran perbaikan tahun depan
Baca Juga: Jelang Pemilu, Personel Gabungan di Sidoarjo Gelar Patroli Kamtibmas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News