Resmikan Rumah Yatim, Wabup Qosim Suapi Puluhan Anak

Resmikan Rumah Yatim, Wabup Qosim Suapi Puluhan Anak Wabup Qosim saat menyuapi anak yatim piatu.

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Wabup Gresik Moh. Qosim menyuapi puluhan anak yatim piatu seusai meresmikan rumah yatim dan dhuafa Baitul Amin di Komplek Perumahan Griya Karya Giri Asri Desa Kedanyang, Kecamatan Kebomas, Sabtu (27/4).

Pemandangan ini sejenak membuat prosesi peresmian tersebut menjadi riuh dengan keriangan puluhan yatim piatu tersebut. Bahkan hal itu membuat puluhan yatim lain juga merangsek untuk minta disuapi.

Baca Juga: Harumkan Nama Gresik, Bu Min Serahkan Reward kepada Kafilah MTQ ke-30 Jatim Tahun 2023

"Giat belajar nak ya, semoga kelak engkau menjadi orang yang berguna bagi bangsa, negara, dan agama. Tetap selalu berdoa untuk bapak atau ibu yang sudah meninggal," bisik wabup kepada salah seorang anak sambil mengelus-ngelus rambutnya.

Di hadapan anggota Muspika Kebomas yang hadir serta Kepala Desa Kedanyang Almuah, Wabup meminta semuanya untuk peduli dan memperhatikan anak yatim. "Kalau perlu pak Kades Kedanyang juga bikin rumah yatim di sekitar kantor Desa Kedanyang. Siapa pun yang cinta dan peduli anak yatim, maka kelak akan berdampingan dengan Nabi Muhammad SAW," tutur wabup.

Sementara Ketua Rumah Yatim dan Dhuafa' Baitul Amin Khusnul Fuad menyatakan, sejak berdiri tahun 2000, Rumah Yatim Baitul Amin telah sukses mengentas ratusan anak yatim piatu yang saat ini sudah mandiri.

Baca Juga: Belanja THL Kabupaten Gresik Capai Rp180 Miliar, Anha: Output dan Outcome Harus Jelas

"Anak-anak yang kami santuni pada awal berdiri rumah yatim ini, saat ini sudah banyak yang mandiri. Mereka bekerja di beberapa perusahaan besar bahkan di antaranya ada di salah satu BUMN di Gresik," ungkapnya. 

Saat ini, ada 128 anak yatim piatu yang disantuni oleh Rumah Yatim dan Dhuafa Baitul Amin. Umumnya para yatim dan piatu ini berasal dari masyarakat Desa Kedanyang dan sekitarnya.

"Kami tidak menampik setiap yatim yang mengajukan santunan. Setiap bulan kami bagikan santunan berupa beras dan minyak goreng tentunya juga uang tunai seratus ribu rupiah setiap anak. Kami juga memberikan santunan ke masyarakat luar Gresik. Kebetulan saat itu ada kecelakaan di wilayah ini yang korbannya seorang bapak dengan 3 anak. Meski orang luar Gresik, anaknya tersebut tetap kami santuni," pungkasnya. (hud/rev)

Baca Juga: Hadiri Haul Bungah, Plt Bupati Gresik Ingatkan Agar Tak Ada Perebutan Kekuasaan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO