BLITAR, BANGSAONLINE.com - Perlintasan Kereta Api tanpa palang di Lingkungan Ngambak Beru Kecamatan Wlingi kembali memakan korban. Seorang pengendara motor tertabrak KA Dhoho jurusan Blitar-Surabaya hingga tewas. Korban teridentifikasi sebagai Sutikno (57) warga Dusun/Desa Tambakan, Kecamatan Gandusari.
Kasubag Humas Polres Blitar Iptu M Burhanudin mengatakan, peritiwa itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu korban melintas rel dari arah utara ke selatan, tiba-tiba dari arah barat ke timur atau dari Blitar menuju Surabaya melintas kereta api Dhoho. Kecelakaan pun tak dapat dihindarkan.
Baca Juga: Innova Tabrak 2 Pemotor hingga Tewas di Jalur Blitar-Tulungagung
"Korban meninggal dunita di lokasi kejadian serelah terseret sejauh 15 meter," ungkap Burhanudin, Minggu (28/4/2019).
Korban langsung dievakuasi ke RSUD Ngudi Waluyo Wlingi. Sementara sepeda motor jenis Honda Supra Nopol AG 5154 L yang dikendarai korban rusak parah.
Pada 8 Desember 2017 lalu, kecelakaan maut pernah terjadi di perlintasan KA ini. Kereta Api Malioboro Ekspres jurusan Yogyakarta-Malang menabrak mobil Suzuki Ertiga. Kecelakaan itu menyebabkan empat penumpang mobil terluka parah.
Baca Juga: Truk Muat Tebu Terguling di Jalan Menikung Jalur Blitar-Malang
Sejak kecelakaan maut itu, perlintasan kereta api tanpa palang pintu sempat ditutup. Setelah dievaluasi Dishub, perlintasan itu dipasang besi sehingga mobil tidak bisa melintas. Namun dari celah besi itu sepeda motor masih bisa melintas.
"Korban langsung dibawa pulang oleh pihak keluarga untuk dimakamkan," pungkasnya. (ina/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News