SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Sidoarjo menggelar inspeksi mendadak (sidak) mengawasi produk makanan-minuman (mamin) jelang Lebaran. Sejumlah tim diterjunkan ke pusat perbelanjaan di enam kecamatan di Sidoarjo.
Kepala Dinkes Sidoarjo, dr. Syaf Satriawan menyatakan, sidak menyasar sejumlah swalayan dan pusat perbelanjaan. Sidak digelar selama tiga hari, mulai Senin (27/5) hingga Rabu (29/5). “Tim sidak ke enam kecamatan,” cetusnya, di Pendopo Delta Wibawa, Senin (27/5).
Baca Juga: Gandeng RS Anwar Medika, Polsek Balongbendo PPGD dan TPTKP untuk Tangani Kegawatdaruratan
Sidak ini di antaranya memantau label mamin, izin edar hingga masa kadaluarsa mamin. Pihaknya juga melakukan penertiban makanan yang tidak berizin, kemasan karatan, maupun penyok. Terkait temuan itu, Dinkes bakal langsung menegur pihak penyedia barang.
“Kami minta untuk ditarik dari etalase demi keamanan konsumen. Kami akan terus memantau peredaran mamin di Sidoarjo. Sebab jelang lebaran, tingkat kebutuhan masyarakat terhadap aneka kebutuhan pokok meningkat tajam,” tandasnya.
Di kesempatan yang sama, Bupati Saiful Ilah meminta kepada para pedagang parsel maupun toko yang menjual produk Lebaran agar selektif dalam menjual barang dagangannya. Pihaknya tidak ingin produk yang sudah kadaluwarsa lolos dijual ke konsumen.
Baca Juga: Polres Sidoarjo Patroli Malam Jaga Kamtibmas Jelang Pilkada Serentak 2024
“Karena membahayakan kesehatan masyarakat. Kami minta Dinkes teliti. Kalau ditemukan produk kadaluwarsa harus segera ditarik dari peredaran," pinta Abah Saiful, panggilan karib Bupati Saiful Ilah.
Ia menambahkan jika ternyata nanti ada pelanggaran ditemukan di lapangan, maka akan dilakukan teguran kepada penjual. “Bahkan ada sanksi sampai pencabutan izin kalau memang diperlukan tindakan tegas bagi penjualnya,” tegasnya. (sta/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News