M. Sudiono Fauzan, Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan.
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Tingginya beban kerja alat kelengkapan dewan khususnya masing-masing komisi, membuat sekretaris dewan mengusulkan penambahan pendamping. Penambahan tersebut juga sebagai percepatan pelayanan kegiatan anggota dewan dalam menyelesaikan tugas utama, manakala ada pendamping yang berhalangan masuk karena sakit.
Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan M Sudiono Fauzan menjelaskan, pada tahun-tahun sebelumnya jumlah pendamping komisi diisi oleh dua orang ASN. Mereka saling membagi tugas seperti koordinasi dengan OPD lain, serta membuat laporan admistrasi.
Baca Juga: Dua Anggota DPRD Kabupaten Pasuruan Resmi Dilantik Gantikan Rusdi dan Shobih
"Idealnya memang untuk pendamping komisi diisi oleh dua orang ASN. Jika ada yang berhalangan masuk, kegiatan komisi tetap bisa jalan," jelas politikus PKB ini kepada BANGSAONLINE.com.
Ia menambahkan, pimpinan dewan melalui sekwan sudah mengajukan usulan ke pemkab yang isinya agar pendamping komisi dilakukan penambahan dengan pertimbangan beban kerja yang dihadapi cukup berat. Akan tetapi sampai sekarang belum ada jawaban. Pimpinan dewan berharap usulan tersebut bisa diakomodir oleh Bupati Pasuruan. (bib/par/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
