Produsen Terbesar Nasional, Gubenur Khofifah: Telur dari Jatim Aman Dikonsumsi

Produsen Terbesar Nasional, Gubenur Khofifah: Telur dari Jatim Aman Dikonsumsi Kepala Disnak Jatim, Wemmi Niamawati melakukan kampanye telur ayam Jawa Timur sehat, bebas zat beracun bersama staf di halaman Kantor Disnak Jatim.

melakukan kampanye telur ayam Jawa Timur sehat, bebas zat beracun kepada anak sekolah

Dengan penerapan good farming practices, sebanyak 92,5 persen unggas penghasil telur di Jatim diberi pakan yang memiliki nomor pendaftaran pakan (NPP). Pemprov Jatim melalui dinas peternakan juga melakukan berbagai upaya agar kualitas dan mutu telur di Jatim terjamin. Salah satunya, dengan sertifikasi kompartemen bebas penyakit flu burung di seluruh breeding farm yang memproduksi bibit untuk ayam petelur dan pedaging final.

Induk ayam penghasil bibit ayam umur sehari yang akan diedarkan ke masyarakat pun harus melalui serangkaian uji yang dilanjutkan dengan sertifikasi bebas penyakit pullorum. Secara berkala, sampel telur dan daging unggas diuji di Laboratorium Kesehatan Hewan. Dinas peternakan provinsi dan kabupaten/kota pun melakukan pengawasan agar telur yang diproduksi selalu berkualitas.

Hal senada, dilakukan Provinsi Jawa Timur dengan melaksanakan kampanye "telur ayam Jawa Timur sehat bebas zat beracun". Kampanye tersebut dilakukan oleh Disnak Jatim diSurabaya dan di Unit Pelaksana Tugas (UPT) lingkup Disnak serta di daerah daerah.

"Daerahnya antara lain, Magetan Tuban,Malang, Jember dan Pamekasan," kata Kepala Provinsi Jawa Timur, Wemmi Niamawati.

Selain itu, lanjut dia, Ibu Gubernur Jawa Timur juga sangat respect dan mengklarifikasi bahwa berita "telur ayam jawa timur beracun tertinggi di dunia" adalah tidak benar.

"Tiga butir telur yang diberitakan mengandung dioksin hasil penelitian di tempat sampah plastik yang disampaikan sebagai bahan bakar industri tahu di Tropodo tidak representatif untuk menyatakan bahwa 8,2 milyar butir telur Jatim juga mengandung dioksin," jelas dia. (mid/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Warga Kota Pasuruan Berebut Minyak Goreng Curah Saat Gubernur Jatim Pantau Operasi Pasar':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO