Suhandoyo, Salah Satu Calon Bupati Lamongan Dipecat Keanggotaanya dari PDI-P

Suhandoyo, Salah Satu Calon Bupati Lamongan Dipecat Keanggotaanya dari PDI-P Suhandoyo bersama Astiti Suwarni usai mengambil nomor urut Paslon Cabup Cawabup Lamongan. (foto: TRIWIYOGA/ BANGSAONLINE)

"Ketika partai membuat keputusan dengan melalui tahapan, ketika sudah resmi mendaftarkan sebagai calon melalui jalur di luar garis partai, maka harus didisiplinkan, dan pendisiplinan itu yakni dengan diberhentikan sebagai kader partai," katanya.

Lanjut Daniel, keputusan DPP PDI Perjuangan yang sampai harus melakukan pemecatan, karena Suhandoyo sudah tidak tegak lurus. "Kalau ada kader yang tidak mengamankan dan mendukung keputusan partai yakni tidak tegak lurus, maka harus bisa menerima keputusan partai," tegasnya.

"Dia memang sempat mendaftar sebagai cabup lewat PDI Perjuangan. Semua punya hak, baik kader maupun tidak. Tetapi kalau dengan segala pertimbangan dan DPP memutuskan lain dan tidak terakomodir, maka harus diterima. Dan, sebagai kader partai harus tunduk dan patuh serta mendukung sekaligus mengamankan keputusan tersebut," lanjutnya.

Sementara itu, Ketua DPC PDI P Lamongan Saim menuturkan, pemecatan ini tidak akan berpengaruh untuk Pilkada Lamongan, terutama untuk suara KarSa (Kartika-Saim). Ia mengatakan, partai memiliki aturan dan cara main sendiri-sendiri.

"Kita tidak berbicara ada pengaruh atau tidak. Dalam hal ini partai hanya mengacu kepada aturan partai. Partai kan ada aturannya yang diatur oleh AD/ART. Dan, Pak Suhandoyo tahu itu," tuturnya. (yog/dur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO