KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pemkot Kediri bersama forkopimda melakukan berbagai upaya untuk mempercepat vaksinasi Covid-19. Vaksinasi massal pun terus digeber di Kota Kediri.
Sasarannya berbagai tempat, mulai dari rumah sakit, puskesmas, hingga memanfaatkan ruang terbuka hijau. Hal itu dilakukan agar herd immunity atau kekebalan kelompok dari Covid-19 dapat segera tercapai.
Baca Juga: Polres Kediri Kota Lakukan Sterilisasi Gereja Jelang Natal
Seperti yang dilakukan Sabtu (17/7), Pemerintah Kota Kediri bersama polres dan kodim setempat berkolaborasi menggelar vaksinasi massal di Tirtoyoso Park, Kota Kediri. Vaksinasi massal ini menyasar sekitar 3.000 orang.
Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi massal. Bersama Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi, Komandan Kodim 0809 Kediri Rully Eko Suryawan, Karumkit Bhayangkara Kediri, dan Ketua PCNU Kota Kediri KH. Abu Bakar Abdul Jalil
Abu Bakar mengungkapkan vaksinasi massal hari ini berjalan lancar. Pelaksanaan vaksinasi massal di ruang terbuka hijau ini sangat bagus karena tidak berjubel sehingga tidak terjadi kerumunan.
Baca Juga: Amankan Nataru, Polres Kediri Kota Terjunkan Ratusan Personel
“Saya cek ini tadi berjalan cukup cepat. Di sini ada beberapa tenda yang didirikan jadi satu tenda, ada dua vaksinator. Bagus sekali ini,” ujar Mas Abu, sapaan akrab Wali Kota Kediri itu.
Dengan semakin banyak kolaborasi vaksinasi massal, ia optimis herd immunity akan segera tercapai. Sampai saat ini sudah ada sekitar 100 ribu warga yang sudah mendapatkan suntikan vaksin.
“Nanti kalau sudah herd immunity maka seperti di daerah lain angka kematian menurun dan yang terinfeksi juga akan menurun. Harapannya seperti itu lah,” kata Abu Bakar.
Baca Juga: Persiapan Nataru, Pj Zanariah Beri Arahan Dalam Rakor Operasi Lilin Semeru 2024 Kota Kediri
Sementara AKBP Wahyudi menambahkan vaksinasi yang digelar ini merupakan salah satu upaya untuk membantu pemerintah dalam percepatan vaksinasi. "Sesuai dengan arahan Presiden Jokowi dan Kapolri, Polres Kediri Kota turut serta dalam program percepatan vaksinasi," ujar Wahyudi. (uji)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News