Istimewa, Vaksinasi Kades Jambu Bangkalan Disaksikan Forkopimda dan Muspika

Istimewa, Vaksinasi Kades Jambu Bangkalan Disaksikan Forkopimda dan Muspika Salum, Kades Jambu saat disuntik disaksikan langsung oleh Forkopimda Bangkalan.

BANGKALAN, BANGSAONELINE.com - Warga Desa Jambu, Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan antusias melaksanakan vaksinasi pada Kamis (30/9/2021). Bahkan, pelaksanaan vaksin Kepala Desa (Kades) Jambu, Salum, disaksikan langsung oleh Forkompimda Bangkalan dan Muspika Burneh.

Mulai Wakil Bupati (Wabup) Bangkalan Moh Mohni, Ketua DPRD Mohammad Fahad, Dandim 0829 Letkol Inf Syarifuddin Liwang, Kapolres AKBP Alith Alarino, hingga Danlanal Batuporon Letkol Laut Mahfud beserta Muspika, menyaksikan langsung penyuntikan vaksin kepada Salum.

Baca Juga: KPU Bangkalan Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Pilkada 2024

Hal itu dalam rangka memberikan motivasi warga Desa Jambu dan Masyarakat Bangkalan pada umumnya, agar mau mengikuti vaksinasi.

Salum berpesan agar warga tidak perlu takut untuk divaksin, karena vaksinasi memberikan kekebalan terhadap virus Covid-19.

"Bahkan setelah divaksin saya merasa lebih segar, sehat, serta tidak ada keluhan apapun. Walaupun saya sebelumnya juga merasa takut," ujar Salum.

Baca Juga: Pemkab Bangkalan Komitmen Berantas Judol

Ia menjelaskan bahwa pelaksanaan vaksinasi di Desa Jambu sudah ketiga kalinya digelar oleh pemdes. "Sudah hampir 1.500 warga atau 50 persen warga Desa Jambu dari total 3.000 warga sudah melaksanakan vaksinasi," jelasnya.

Wabup Mohni menjelaskan bahwa kehadirannya di pelaksanaan vaksinasi Desa Jambu dalam rangka memberikan semangat, motivaisi, serta spirit bagi warga dan vaksinator atau tenaga kesehatan.

"Hampir setiap pelaksanaan kegiatan vaksinasi di Bangkalan, forkopimda selalu menyempatkan untuk hadir memantau pelaksanaan, untuk memberikan spirit bagi warga atau nakes," ucapnya kepada media.

Baca Juga: Tuntutan Warga Batah Barat Bangkalan saat Datangi Inspektorat

Ia berharap kepada masyarakat Bangkalan melaksanakan vaksinasi semua agar pergelaran budaya lokal bisa dilaksanakan secara protokol kesehatan. Seperti pelaksanaan karapan sapi, seni sandur, serta kegiatannya lainnya.

"Karena bagi pecinta seni dan budaya lokal yang akan menonton dan melaksanakan, harus sudah melaksanakan vaksinasi," tegasnya.

Selain itu, masyarakat tidak ada alasan lagi untuk ragu-ragu divaksin. Masyarakat bisa bertanya kepada sudara, teman, dan tetangga yang sudah divaksin. Karena warga yang sudah vaksin tidak ada keluhan apa-apa. (uzi/ian)

Baca Juga: Lantik 2 Kepala Desa PAW, Begini Pesan Pj Bupati Bangkalan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO