GRESIK, BANGSAONLINE.com - PT Pupuk Indonesia (Persero) menugaskan Petrokimia Gresik, perusahaan Solusi Agroindustri, untuk turut andil dalam gerakan BUMN Hijaukan Indonesia Provinsi Jawa Timur dengan mengoordinasikan penanaman 12.300 bibit pohon di Kabupaten Gresik, Pasuruan, dan lahan bekas longsor Kota Batu, Minggu (28/11).
Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo, mengatakan bahwa pihaknya berkolaborasi dengan seluruh BUMN yang ada di Jawa Timur, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur, Kodam V/Brawijaya, pemerintah kabupaten/kota setempat, serta melibatkan Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) dan Gerakan Pramuka dalam agenda tersebut.
Baca Juga: TNI-Polri Apresiasi Kesiapan Posko Nataru di Pelabuhan Tanjung Perak, Ini Kata Pj Gubernur Jatim
"Kolaborasi ini sangat penting sehingga gerakan Menanam Pohon Indonesia dapat memberikan dampak yang lebih besar," ujarnya.
Adapun kegiatan BUMN Hijaukan Indonesia di Provinsi Jawa Timur terbagi di dua titik, yakni penanaman 300 bibit pohon di Kabupaten Pasuruan dan penanaman 12.000 bibit pohon di Bumiaji, Kota Batu, seluas 72 hektare yang menjadi daerah banjir bandang beberapa waktu lalu.
"Di momen ini, kita juga melakukan upaya revegetatif daerah longsor di Kota Batu," kata Dwi yang saat ini juga sedang mencalonkan diri menjadi Wakil Ketua Umum PII (Persatuan Insinyur Indonesia) periode 2021-2023.
Baca Juga: Unggul 3-0, Persekabpas Menang Walkover dari Persipani
Di Kabupaten Pasuruan, penanaman dilakukan di lahan 4,2 hektare di Desa Cowek, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, yang merupakan kawasan Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Cowek BKPH Lawang Timur, KPH Pasuruan Divisi Regional Jawa Timur.
Dari 300 bibit pohon yang ditanam, rinciannya terdiri dari 50 bibit alpokat mentega, 50 alpokat aligator, 50 bibit durian, 150 bibit nangka 150. Tanaman ini dipilih dari bibit tanaman sambung/stek yang cocok untuk kegiatan konservasi.
"Jenis bibit ini diprediksi sudah bisa berbuah dalam waktu tiga tahun untuk dapat dimanfaatkan oleh warga sekitar," tuturnya.
Baca Juga: Dampingi Kapolri dan Panglima TNI, Pj Adhy Tinjau Persiapan Natal 2024 di Gereja Bethany Surabaya
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pasuruan, Agus Hariwibawa, yang mewakili Bupati Pasuruan mengapresiasi peran aktif BUMN dalam melakukan perbaikan lingkungan di wilayahnya, yang mana saat ini masih terdapat 6.000 hektare lahan kritis di Kabupaten Pasuruan.
"Saya berharap kegiatan ini berkelanjutan di tahun-tahun berikutnya, sehingga lingkungan di Kabupaten Pasuruan semakin baik," ucap Agus.
Dwi menambahkan, Petrokimia Gresik sebagai bagian dari BUMN senantiasa akan mendukung berbagai program dan upaya untuk perbaikan kualitas lingkungan hidup di Indonesia, khususnya wilayah Jawa Timur.
Baca Juga: Peringatan HKSN 2024 di Kota Madiun, Pj Gubernur Jatim Tekankan Rasa Kepedulian Sosial
Gerakan ini merupakan program Kementerian BUMN untuk menyemarakkan 'Hari Menanam Pohon Indonesia' yang diperingati setiap tanggal 28 November. Menteri BUMN, Erick Thohir, dalam sambutannya menyampaikan bahwa gerakan ini merupakan wujud kecintaan insan BUMN, pemerintah daerah, dan seluruh individu yang berdonasi terhadap bumi, untuk memperkuat Indonesia sebagai paru-paru dunia.
"Dampak dari penanaman pohon ini akan menjadikan udara lebih bersih, mengurangi dampak pemanasan global, menyerap polusi udara, membantu mencapai target emisi nol pada tahun 2060, dan juga menjawab isu dekarbonisasi," kata Erick saat memberi sambutan secara virtual.
Ia menargetkan, akan ada 111 ribu pohon yang ditanam di tujuh provinsi, antara lain di Kementerian BUMN (DKI Jakarta), Danau Toba (Sumatera Utara), Wai Sekampung (Lampung), Pekanbaru (Riau), Rangkasbitung (Banten), Pasuruan (Jawa Timur), dan Makassar (Sulawesi Selatan).
Baca Juga: Petrokimia Gresik Tugaskan 54 Taruna Makmur ke Berbagai Daerah Indonesia
Erick menyebutkan, Strategi Corporate Social Responsibility (CSR) BUMN saat ini difokuskan pada tiga hal, yakni pendidikan, lingkungan hidup, dan UMKM. Untuk itu, ia meminta agar CSR BUMN harus mampu menjadi gelombang besar, bukan hanya percikan kecil.
"Sehingga lingkungan hidup bisa menjadi lebih baik, generasi muda siap atas segala perubahan dan UMKM bisa menjadi tulangpunggung gerakan ekonomi," urai Erick. (hud/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News