PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Kerusakan jalan provinsi sepanjang 2 km mulai dari Bundaran Gempol sampai Apollo diprotes oleh para aktivis dan wartawan yang tergabung dalam komunitas Ikatan Sedulur Gempol (ISG).
Protes itu disampaikan dalam bentuk aksi damai dengan memberikan tanda terhadap lubang-lubang jalan yang menganga. Tujuannya, agar para pengguna jalan berhati-hati ketika melintasi ruas jalan provinsi tersebut.
BACA JUGA:
- Pasang Rambu Larangan Parkir di Bundaran Apollo, Polisi Tindak Tegas Sopir Bandel
- Jelang Arus Mudik Lebaran 2024, DPRD Kabupaten Blitar Minta Perbaikan Jalan Berlubang Jadi Prioritas
- Sejumlah Ruas Jalan Kabupaten di Pasuruan yang Rusak Belum Dibenahi
- Pemkab Pasuruan Anggarkan Rp175 Juta untuk Benahi Jalan Desa Bulusari
Sebab, selama ini sudah beberapa kali kerusakan itu mengakibatkan para pengguna jalan terperosok ke kubangan jalan. Karena itu, masyarakat berharap pemerintah, dalam hal ini Balai Besar Pemeliharaan Jalan Nasional (BBPJN) Jatim-Bali, segera melakukan perbaikan jalan.
Aksi damai itu mendapat respons dari jajaran Muspika Kecamatan Gempol yang langsung turun ke lokasi.
"Saya minta kepada pemerintah provinsi yang punya kewenangan jalan ini, sebelum memakan korban sebaiknya segera diperbaiki," kata Kanit Turjawali Satlantas Polres Pasuruan, Iptu Yusuf, saat ikut meninjau ke lokasi, Senin (14/2).
Menurut Yusuf, jalan-jalan tersebut rusak karena dilintasi kendaraan bertonase tinggi. Karena itu, ia berharap nantinya jalan tersebut tidak hanya diperbaiki, namun kualitas aspal juga ditingkatkan.