KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf mengajak seluruh masyarakat termasuk jajaran ASN, TNI, dan Polri se-Kota Pasuruan turut dalam bersih-bersih lingkungan serentak pada hari Minggu (20/2) mendatang.
Ajakan ini disampaikan saat acara pembinaan dan pemberdayaan organisasi kemasyarakatan keagamaan di Pendopo Kecamatan Panggung Rejo, Kota Pasuruan, Rabu (16/2).
Baca Juga: GOW Kota Pasuruan Gelar Seminar Hari Ibu, Plt Adi: Tegaknya Ibu dan Bangsa
Menurutnya, bersih-bersih lingkungan itu dalam rangka Hari Peduli Sampah Nasional yang diperingati setiap tanggal 21 Februari. Sekaligus memperingati Hari Jadi Kota Pasuruan ke-336 dengan tema "Kota Pasuruan Resik".
“Mari kita ciptakan Pasuruan Resik, Pasuruan Rijik, dan Pasuruan Bersih. Ajak masyarakat untuk berpartisipasi hidup bersih, pemerintah yang memfasilitasi,” ujarnya.
Ia berharap kegiatan ini bisa menjadi awal gerakan untuk mengajak masyarakat agar lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan sekitar, termasuk rumah maupun kantor.
Baca Juga: Semarak Puncak Peringatan HKSN 2024 di Kota Pasuruan
“Ukuran Kota Pasuruan Resik itu indah kotanya, nyaman, enak, dan bersih lingkungannya. Mari kita mulai ciptakan Pasuruan Resik, bukan hanya masyarakatnya yang berpartisipasi, tetapi tugas pemerintah yang memfasilitasi untuk mewujudkan Pasuruan bersih. Salah satu contoh yang paling konkret adalah tempat sampah,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, pria yang karib disapa Gus Ipul ini juga menyinggung masih adanya 2.000 kepala keluarga yang belum memiliki jamban atau toilet. Karena itu, Pemkot Pasuruan menyiapkan anggaran lewat APBD dan bantuan dari pusat, untuk mewujudkan satu toilet satu keluarga.
“Saya bersama Mas Adi ingin membawa Kota Pasuruan 3 tahun ke depan menjadi Kota Madinah, maju ekonominya, indah kotanya, dan harmoni warganya,” katanya.
Baca Juga: Peringati HDI 2024, Pemkot Pasuruan Dukung Kesetaraan dan Rasa Percaya Diri Penyandang Disabilitas
Ia juga menyampaikan bahwa saat ini belum semua warga Kota Pasuruan teraliri air bersih. Padahal, Pasuruan mempunyai kualitas air terbaik.
“Infrastruktur dasar warga yang harus terpenuhi salah satunya air yang bersih. Kalau airnya bersih tidak akan ada stunting, jadi air bersih itu menentukan kualitas hidup seseorang semakin bagus air bersih yang diterima semakin sehat,” pungkas politikus yang juga Sekjen PBNU itu. (par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News