JEMBER (BANGSAONLINE.com) - Aksi Demonstrasi mahasiswa siang tadi (8/4) mengungkap fakta di tubuh DPRD Kabupaten Jember berakhir sia-sia karena mereka gagal menyampaikan aspirasinya, akibat tidak ada satupun anggota Dewan yang berada di Gedung Wakil rakyat.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Sekretariat DPRD Jember, seluruh anggota Dewan tengah melakukan kunjungan Kerja keluar kota lebih tepatnya ke Bali.
Baca Juga: Pileg 2024, DPC Demokrat Jember Targetkan 7 Kursi
Staf Skretariat DPRD kabupaten Jember, Manshur, saat menyampaikan kepada Mahasiswa mengatakan bahwa seluruh anggota Dewan yang terbagi ke dalam 2 Pansus tengah melakukan Kunjungan kerja ke DPRD Badung Bali, dalam rangka Studi Banding Evaluasi LKPJ Bupati Jember tahun 2014. Pansus 1, Mansur melanjutkan, melakukan Kunker sejak tanggal 6 kemarin, dan baru tiba ke Jember sore nanti. ”Insyaallah nanti sore pansus 1 sudah tiba jika tidak ada kendala,” ungkap Manshur .
Sementara Pansus dua berangkat ke Bali, mulai hari ini tadi (8/4) hingga tanggal besok (9/4). Sehingga, hari ini, Mansur menandaskan tidak ada seorangpun anggota Dewan yang berada di Gedung Wakil rakyat.
Menyikapi persoalan ini, Mahasiswa menyayangkan kondisi gedung Dewan yang kosong. Meski Kunker itu sudah menjadi agenda kegiatan Dewan, seharusnya tidak dilakukan secara bersamaan. Sehingga, ketika masyarakat ingin menyampaikan aspirasinya tidak kecewa akibat tidak bisa bertemu dengan wakil rakyatnya.
Kondisi itu, Mahasiswa menilai sebagai bentuk ketidakberpihakan DPRD Kabupaten Jember kepada kepentingan masyarakat. Bahkan mahasiswa yang kesal, berencana untuk menyegel gedung Dewan. Namun aksi itu akhirnya diurungkan setelah Kapolres Jember turun tangan.
Baca Juga: DPRD Jember Soroti Pengelolaan Sampah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News