GRESIK, BANGSAONLINE.com - Sungai Bengawan Solo yang melintasi Gresik meluap, Minggu (19/2/2023), malam. Sedikitnya, sudah ada 2 desa di Kecamatan Bungah yang berada di sekitar bantaran Sungai Bengawan Solo mulai terendam.
Camat Bungah, Munir, menyatakan ada 2 desa di wilayahnya yang mulai terendam luapan Bengawan Solo, yakni Bungah dan Mojopurowetan.
Baca Juga: Satpol PP Gresik Gagalkan Pengiriman Miras asal Bali ke Pulau Bawean
"Yang terendam desa-desa yang berada di sekitar bantaran Bengawan Solo," ujarnya saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com, Senin (20/2/2023).
Ia lantas menyebutkan kondisi 2 desa di wilayahnya yang terendam. Untuk Desa Bungah, tepatnya di RT 16. Ada 7 rumah, dan jalan poros desa sepanjang 200 meter terendam air dengan ketinggian 30 cm.
Kemudian, Desa Mojopurowetan. Ada 9 rumah, dan 1 tempat ibadah terendam. Ketinggian air sekitar 10-20 cm.
Baca Juga: Di Pasar Baru Gresik, Khofifah Panen Dukungan dan Gelar Cek Kesehatan Gratis
"Tidak korban jiwa. Tidak ada kerugian," tuturnya.
Munir menyampaikan, kondisi air Bengawan Solo hingga Minggu (19/2/2023), pukul 23.00 WIB, terpantau di Bendung Gerak Sembayat (BGS) relatif stabil 2.36, naik turun.
"Untuk itu, desa-desa di bantaran Bengawan Solo tengah siaga 1," tutupnya.
Baca Juga: Diduga Korsleting Listrik, Toko Budi Snack di Manyar Gresik Terbakar
Sementara itu, Kepala BPBD Gresik, Darmawan menyampaikan, ketinggian air diperkirakan masih meningkat. Banjir akibat luapan Bengawan Solo berkisar dengan ketinggian air mencapai 10- 40 cm," ucapnya.
BPBD Gresik, kata ia, terus melakukan monitoring terhadap perkembangan situasi dan banjir akibat luapan sungai Bengawan Solo bersama pihak terkait.
"BPBD Gresik bersama tim relawan desa terus melakukan pendataan dampak banjir akibat luapan sungai Bengawan Solo serta berkoordinasi dengan Forkopimcam. Kami juga kordinasi dengan Pemerintah Desa terdampak banjir,," pungkasnya. (hud/mar)
Baca Juga: Jalankan Putusan PN, Kejari Gresik Keluarkan Nur Hasim dari Rutan Banjarsari
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News