SIDOARJO (BangsaOnline) - Polres Sidoarjo mengerahkan 233 personil untuk mengamankan jalannya Ujian Nasional (UN) tahun 2014 di Kabupaten Sidoarjo. Ratusan polisi ini untuk sementara menanggalkan seragam coklatnya dan berganti mengenakan kemeja batik.
Kasat Binmas Polres Sidoarjo AKP Eko Joko Subiyanto menjelaskan, pemakaian baju batik pada polisi yang bertugas mengamankan UN, agar siswa peserta UN tidak merasa khawatir dengan kehadiran polisi. "Dengan begitu siswa bisa konsentrasi mengerjakan soal UN dan dapat rasa nyaman dengan pengamanan polisi," cetusnya, Selasa (8/4/2014).
Baca Juga: WBP Lapas Ngawi Berlatih Batik Cap
Kata AKP Eko Joko, 233 personil itu akan disebar ke seluruh wilayah Kabupaten Sidoarjo. Untuk satu lokasi panitia sub rayon, akan dijaga dua polisi. Sedangkan satu sekolah yang ditempati siswa UN, akan dijaga seorang polisi.
Selain bertugas mengamankan jalannya UN, polisi juga bakal mengawal pengiriman naskah UN dari polsek-polsek menuju sekolah penyelenggara UN. "Kami juga meminta anggota yang bertugas mengamankan UN untuk selalu mewaspadai kemungkinan pihak-pihak yang bisa menggangu konsentrasi jalannya UN," bebernya.
Sebagai informasi, berdasarkan data Diknas Sidoarjo, UN di Sidoarjo akan diikuti 85.775 siswa dengan jumlah lembaga 1.211. Rinciannya, siswa SD sebanyak 33.320 dengan jumlah lembaga 773, siswa SMP/MTs sebanyak 27.804 siswa dengan jumlah lembaga 225, siswa SMA/MA sebanyak 11.332 dengan jumalh lembaga 99, siswa SMK sebanyak 12.104 siswa jumlah lembaga 74, paket A sebanyak 20 siswa dengan jumlah lembaga 7, paket B sebanyak 266 dengan jumlah lembaga 11, paket C sebanyak 922 siswa jumlah lembaga 20.
Baca Juga: Gubernur Khofifah Hadiri Puncak Mojo Batik Festival 2023, Ada Tari Kolosal hingga Fashion Show
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News