BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Pemkab Bangkalan menggelar rapat koordinasi dengan seluruh camat dalam rangka mengupayakan peningkatan realisasi PAD (pendapatan asli daerah).
Pj Bupati Bangkalan, Arief Moelia Edie, meminta para camat untuk mengoptimalkan potensi pajak di setiap wilayah dan memastikan terpungut secara menyeluruh. Hal itu, dilakukan sebagai langkah awal peningkatan pendapatan daerah.
Baca Juga: Pemkab Bangkalan Salurkan 258 Beasiswa Prestasi dan 1.342 Bantuan Operasional Pendidikan
"Camat ini kan lebih tau potensi di wilayahnya, yang bisa dijadikan sebagai pendapatan atau target pajak seperti reklame, rumah makan, usaha dan parkir," ujarnya usai memimpin rakor, Selasa (10/10/2023).
Menurut dia, potensi pendapatan dari sektor pajak sangat banyak, namun belum terpungut secara maksimal. Ia meyakini dari pajak usaha, reklame, dan parkir jika maksimal pendapatan akan meningkat.
"Banyak sumbernya namun selama ini masih belum terpungut secara maksimal, sekarang camat harus maksimalkan, agar pendapatan kita ini bisa meningkat," tuturnya.
Baca Juga: Pemkab Bangkalan Sabet 4 Penghargaan di Ajang Inovasi dan Teknologi Award 2024
Selain itu, pria yang juga menjabat sebagai Kabiro Hukum IPDN Kemendagri itu, meminta agar camat bisa standby di wilayah tugas masing-masing.
"Kami minta agar mereka standby di wilayah tugasnya, pulang kerumahnya saat libur kerja saja, akan kami dukung fasilitasnya. Jika tidak begitu, tidak akan tau potensi wilayahnya," katanya.
Sementara itu Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Bangkalan, Amina Rachmawati, mengatakan bahwa target pendapatan dikisaran Rp300 miliar, sudah terealisasikan sekitar 80 persen.
Baca Juga: Mahasiswa Hingga Rektor UTM Unjuk Rasa, Desak Polres Bangkalan Hukum Mati Pelaku Pembakar Mahasiswi
"Targetnya sekitar 300 miliar, sekarang terealisasi 80 persen. Sebetulnya wajib pajak sudah terdistribusi secara penuh, namun kata pak PJ harus dimaksimalkan lagi," ucapnya. (Fat/uzi/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News