MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Wakil Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra menghadiri undangan dari Universitas Terbuka (UT) Surabaya yang menggelar orientasi studi mahasiswa baru di Ballroom Ayola Hotel, Sabtu (21/9/2024).
Dalam kegiatan yang dihadiri oleh lebih dari 500 mahasiswa baru asal Kabupaten Mojokerto itu, Gus Barra memberikan motivasi disiplin belajar kepada mahasiswa baru.
Baca Juga: Kunjungi Lokasi Banjir di Tempuran Mojokerto, Gus Barra Bagikan Nasi Bungkus ke Warga
Dalam sambutannya, Gus Barra mengaku sangat optimis terhadap para mahasiswa baru Universitas Terbuka. Menurutnya, mereka akan menjadi generasi muda yang tangguh dan berprestasi, serta berkontrubusi penuh untuk kemajuan bangsa dan negara.
Gus Barra mengingatkan bahwa saat ini kita berada pada era digital, yang segala sesuatunya sudah melakukan digitalisasi. Baik itu perdagangan, bisnis, maupun transaksi apapun.
"Maka, dalam era digital yang terus berkembang selama ini, harus adaptasi dan inovasi menjadi kunci utama bagi setiap individu dan seluruh masyarakat, untuk mengikuti perubahan yang cepat dan dinamis," katanya.
Baca Juga: Khofifah dan Gus Barra Bagikan Nasi Bungkus kepada Korban Banjir di Mojokerto
Menurut Gus Barra, berlomba atau mengikuti perkembangan zaman adalah mutlak, khususnya bagi generasi muda. Adaptasi dan inovasi perubahan yang cepat dan dinamis sangat diperlukan agar bisa menangkap peluang-peluang yang ada.
"Bila kemudian kita tidak bisa menangkap perkembangan zaman yang cepat ini, maka kita akan menjadi generasi yang tertinggal," ujar pria yang maju Calon Bupati Mojokerto ini.
Menurut Gus Barra, yang terpenting pada perkembangan era digital, pertama adalah adaptasi dan inovasi seperti tema hari ini. Inovasi ini menjadi kunci, karena perubahan teknologi tren konsumen dan dinamika pasar yang terus berubah.
Baca Juga: Serap Aspirasi Masyarakat, Anggota DPRD Kabupaten Mojokerto dari Fraksi PPP Gelar Reses
"Maka untuk mampu beradaptasi dengan cepat, inovasi menjadi kunci untuk menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang yang ada," tuturnya.
"Dalam era digital ini, inovasi dalam era digital merupakan kemampuan untuk menciptakan solusi baru produk atau layanan yang memanfaatkan teknologi digital, juga untuk memecahkan masalah atau memenuhi kebutuhan yang ada," bebernya.
"Contohnya, pengembangan seperti aplikasi dan platform baru. Banyak aplikasi-aplikasi baru belanja shopee dan lain sebagainya. Begitu banyaknya sampai pinjaman online, ada pinjaman online yang legal maupun yang ilegal. Inovasi di era digital ini merupakan kemampuan untuk menciptakan solusi-solusi baru, solusi-solusi yang efisien," papar Gus Barra.
Baca Juga: Tinjau Jembatan Putus di Desa Kedunggempol, ini Langkah Cepat Wabup Gus Barra
Ia berharap melalui kegiatan ini, mahasiswa baru Universitas Terbuka mampu untukmenjadi generasi yang berguna dan bermanfaat untuk agama nusa dan bangsa.
"Ke depannya, menyongsong Indonesia emas di tahun 2045, maka lembaga pendidikan memiliki tanggung jawab untuk meningkatkan sumber daya manusia khususnya di bidang pendidikan," urai Gus Barra yang disambut tepuk tangan meriah dari para mahasiswa baru UT.
Sementara itu, Dr. Hj. Suparti, Direktur Universitas Terbuka Surabaya, mengatakan kegiatan orientasi ini dibagi menjadi empat tahap.
Baca Juga: KPU Tuntaskan Hitung Suara Pilbup Mojokerto, Gus Barra Tinggal Tunggu Dilantik Jadi Bupati
"Sekarang tahap 4 ada di Mojokerto, Madiun, Lamongan, dan Pamekasan. Khusus untuk yang di Mojokerto ini terdiri atas mahasiswa yang kemarin belum ikut tahap 1, 2, dan 3. Jumlah yang sekarang ada itu 414 mahasiswa baru. Untuk yang daring sekarang ini ada sekitar 3.000," ungkapnya. (ris/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News