SITUBONDO, BANGSAONLINE.com - KH Muzakki Syah, Pengasuh Ponpes Al-Qodiri Jember sekaligus Imam Manaqib Syeikh Abdul Qodir Jailani, bersama ribuan jama’ah mendo’akan Situbondo tetap kondusif menjelang pilkada 9 Desember mendatang saat pengajian dalam rangka haul Syeikh Abdul Qadir Jailani dan para Masyayikh, di Dusun Kandang Desa Olean Kecamatan Situbondo, kemarin lusa (20/10).
Dalam kesempatan tersebut, ayahanda Ach. Fadil Muzakki Syah (Ra Fadil) yang biasa dipanggil Kiai Muzakki ini, juga menegaskan bahwa beliau telah memberikan restu kepada putranya untuk mendampingi Abdul Hamid Wahid (Ra Hamid) sebagai pasangan calon bupati dan calon wakil bupati situbondo.
Baca Juga: Hafass Optimis Gugatannya Dikabulkan MK
“KH Zuhri Zaini merestui Ra Hamid. Demikian juga dengan Kiai Muzakki. Saya juga telah merestui si Fadil, anak saya, maju dalam pencalonan Pilkada di Situbondo,” tegas Kiai Muzakki di hadapan ribuan hadirin.
Selain menegaskan restunya atas pencalonan Ra Fadil untuk mendampingi Ra Hamid, kiai kharismatik ini juga mengklarifikasi isu yang dihembuskan pihak tidak bertanggungjawab, yang menyebut beliau akan meniadakan jamaah sholawat nariyah di Situbondo. Sebaliknya, Imam Manaqib Syeikh Abdul Qadir Jailani ini mengaku senang terhadap berbagai bentuk wiridan, sehingga tidak mungkin beliau akan menutup pengajian atau wiridan yangada.
“Mau ikut khotmil Qur’an boleh, mau sholawat nariyah boleh, mau tahlilan juga boleh. Saya tidak akan melarang. Saya tidak pernah membatasi.Jamaah manaqib sendiri sampai sekarang tidak ada catatan atau kartu anggotanya,” tandas Kiai Muzakki Syah.
Baca Juga: Rekapitulasi Suara Pilkada Situbondo: Diwarnai Aksi Walk Out, KPU Dituding Curang
Kepada ribuan hadirin yang hadir, Kiai Muzakki juga mengajak berdoa agar Situbondo yang akan menggelar pesta demokrasi Pilkada, pada 9 Desember mendatang, tetap dalam suasana kondusif dan selamat dari berbagai bencana. Baik dari bencana alam, maupun bencana perpecahan umat. Karena itu, beliau mengimbau agar semua warga, khususnya jamaah manaqib, untuk terus bersikap sabar.
“Karena orang sabar akan dibela oleh Allah. Jangan sembarang menghina, karena dosa orang yang dihina akan dicabut dan diberikan kepada yang menghina. Jika yang menghina orang keramat, kekeramatannya akan dicabut oleh Allah dan diberikan kepada yang dihina,” tegas Kiai Muzakki.
Pantauan di lapangan, Selain KH. Muzakki Syah, Pengajian dalam rangka memperingati haul Syeh Abdul Qodir Jailani yang dibanjiri ribuan hadirin ini juga dihadiri sejumlah kiai kharismatik, di antaranya KHR Aza’im Ibrohimy pengasuh Ponpes Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, KH. Romzi Al Amiri Mannan yang diutus Kiai Zuhri, KH. Maimun dari Ponpes Nurul Jadid Paiton, dan sejumlah kiai kharismatik lainnya. (had/rev)
Baca Juga: Hitung Cepat Pilbup Situbondo: Paslon DaDi dan Hafass sama-sama yakin Menang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News