LONDON, BANGSAONLINE.com - Badan Perlindungan Lingkungan Amerika (EPA) membeberkan, mesin diesel dengan model tertentu mengandung emisi yang membahayakan. Dan parahnya, mesin itu dibesut dan digunakan Volkswagen. Para pejabat AS mengatakan, perusahaan ini melanggar peraturan polusi dengan mesin yang lebih besar itu.
Badan Perlindungan Lingkungan Amerika (EPA) mengatakan, mobil dengan mesin diesel 2.0 liter gagal menutup emisi beracun. Demikian juha dengan mesin diesel 3.0 liter yang dibesut VW. Peneliti lalu mengembangkan pada mesin berkekuatan sama pada Porsche.
Baca Juga: Kaca Film Mobil Berkinerja Tinggi Lifin Premium Window Films Nano IR Ceramic
EPA menemukan VW keluaran 2014-2016, Audi dan Porsche, yang mengusung mesin 3,0 liter memiliki peralatan untuk mematikan sistem emisi, ketika tidak sedang diuji. EPA mencatat, model melanggar hukum adalah VW Touareg, Porsche Cayenne, Audi A6 Quattro, A7 Quattro, A8, A8L dan Q5.
Badan mengumumkan hasil penyelidikan pada 18 September, setelah pembuat mobil Jerman ini, secara sportif mengaku telah mencurangi sistem emisi kendaraan diesel. Ini dilakukan agar mereka lulus tes polusi. Akibat krisis ini, chief eksekutif VW, Martin Winterkorn mengundurkan diri.
VW juga harus mengeluarkan 4,73 triliun pounsterling untuk perbaikan.
Baca Juga: 4 Alasan Alex Marquez Kembali Tampil Mengesankan di MotoGP 2023
Di AS, dalam naungan Lembaga Clean Air Act, pabrikan mobil terbesar kedua di dunia ini, dikenakan denda 11,67 miliar pounsterling, dengan hitungan denda dikenakan kepada setiap mobil yang melaju di jalan raya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News