SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Upaya menggenjot partisipasi warga di Pilkada Sidoarjo 2015 terus dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sidoarjo.
Hingga sehari jelang hari H pada 9 Desember 2015, upaya masih dilakukan yakni dengan menebar hampir 2000 lembar pamflet berisi imbauan untuk datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan tata cara pencoblosan, di dua titik lokasi. Yakni di perempatan lampu merah Alun-alun Sidoarjo dan depan Pasar Larangan Candi, Selasa (8/12/2015).
Baca Juga: Sambut Pilbup 2020, NasDem Sidoarjo Gelar Konsolidasi Internal
Ribuan pamflet dibagikan oleh sejumlah pegawai KPU dibantu sejumlah relawan, di antaranya dua anggota Paguyuban Guk-Yuk Sidoarjo. Para pegawai KPU Sidoarjo dan relawan ini membagikan pamflet itu ke para pengendara mobil dan motor yang berhenti sejenak saat lampu menyala merah.
''Ini untuk mengingatkan kembali pada warga, jika besok hari H pencoblosan Pilkada Sidoarjo. Kami berharap warga datang ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya," cetus Komisioner KPU Sidoarjo M Iskak, kepada BANGSAONLINE.com di sela tebar pamflet, di perempatan lampu merah Alun-alun Sidoarjo.
Selain tebar pamflet, mereka juga membeber sejumlah poster imbauan agar warga menolak politik uang dan ajakan untuk menjadi pemilih cerdas dalam Pilkada Sidoarjo 2015. Selain itu, aksi juga menghadirkan badut berbentuk maskot Pilkada Sidoarjo 2015, yakni Si Mantis.
Baca Juga: KPU Tetapkan Abah Saiful-Cak Nur sebagai Bupati dan Wabup Sidoarjo Terpilih
Aksi ini menarik perhatian para pengguna jalan karena diselingi alunan musik rancak oleh grup musik patrol, yang ikut menghibur selama berlangsungnya aksi tebar ribuan pamflet ini. "Kami berharap tingkat partisipasi Pilkada Sidoarjo hingga 75 persen," harap Iskak, yang juga Divisi Sosialisasi dan Humas KPU Sidoarjo. (sta/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News