MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Endu (24), jambret yang beraksi di Dusun Bungu, Desa Kedung Gede, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto tewas terlindas dump truck, Senin (7/12) siang kemarin. Saat itu warga Pasuruan tersebut berusaha melarikan diri dari kejaran warga.
Saat beraksi, Endu tidak sendiri. Ia mengendarai motor Ninja bernopol N 6478 TAF bersama temannya, Nur Wijayanto (23) asal Sebani, Desa Clumprit, Pasuruan untuk mencari mangsa di jalan Dusun Bungu, Desa Kedunggede, Kecamatan Dlanggu. Di lokasi, keduanya berusaha merampas kalung Nur Komariyah (40) pengguna jalan asal Dusun Ketegan, Desa/Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto yang pulang usai membayar cicilan motor.
Baca Juga: Polres Mojokerto Kota Bongkar TPPU Narkoba Miliaran Rupiah
Namun aksinya tak membuahkan hasil. Kendati kalung sempat lepas dari leher korban, namun terjatuh. Korban yang kaget langsung berteriak meminta tolong. Dua jambret mengambil langkah seribu. Terlebih setelah mengetahui kedatangan warga yang melakukan pengejaran.
Di tengah melarikan diri, kedua jambret berusaha mendahului dump truck nopol S 8753 UJ yang dikemudikan Nawi Efendi, asal Lamongan, dari kanan. Namun, disaat bersamaan muncul trailer dari arah berlawanan. Endu yang kaget membuat motornya oleng. Endu yang saat itu membonceng masuk ke bawah dump truck dan langsung terlindas. Sedangkan Nur Wijayanto terpelanting ke kanan. ’’Ceritanya, kedua pelaku ini habis menjambret. Namun karena pelaku sudah panik akhirnya oleng dan jatuh ke kanan hingga tubuhnya terlindas ban belakang truk,’’ ungkap warga di lokasi.
Warga pun melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Gondang yang jaraknya tidak jauh dari lokasi. Petugas bersama warga langsung mengamankan pelaku yang masih hidup meski sempat melarikan diri ke persawahan. Sedangkan jambret yang tewas dievakuasi ke RSUD Prof Dr Soekandar Mojosari. ’’Jadi satu pelaku meninggal dan satu pelaku masih hidup. Yang meninggal itu tadi yang di depan,’’ tegas warga.
Baca Juga: Polres Mojokerto Kota Ringkus Terduga Pelaku TPPO
Nawi Efendi, pengemudi truk, mengatakan, kejadian itu sangat cepat. ’’Jadi sebelum pelaku terlindas truk saya, pelaku sudah jatuh duluan akibat kena tenggor mobil lain dari arah berlawanan,’’ ungkapnya.
Kasat Lantas Polres Mojokerto AKP Asep Kurnia, membenarkan kejadian tersebut. Pelaku yang masih hidup ditangani Satreskrim Polres Mojokerto. ’’Jadi, satu pelaku langsung diamankan jajaran Reskrim ke Mapolres Mojokerto untuk penyelidikan lebih lanjut,’’ ungkapanya.
Semantara Nur Komariyah, korban penjambretan mengatakan, dia dikagetkan dengan pelaku yang merampas kalungnya. ’’Untungnya hanya putus, tidak sampai dibawa pelaku,’’ ungkapnya singkat. (ind/rev)
Baca Juga: Di Kegiatan Jumat Kamtibmas, Polres Mojokerto Kota Ajak Jaga Kondusifitas Jelang Pilkada Serentak
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News