GRESIK, BANGSAONLINE.com - Bupati, Sambari Halim Radianto tampaknya harus turun tangan sendiri soal genset raksasa milik Pemkab Gresik yang diletakkan di samping kantor Bapemas (Badan Pemberdayaan Masyarakat) di lingkup kantor Pemkab Gresik. Genset tersebut tidak bisa diandalkan sebagai cadangan (pengganti) disaat listrik PLN padam.
Terbukti, beberapa kali listrik PLN padam, mesin genset tidak bisa langsung konek (hidup). Akibatnya, listrik di kantor Pemkab Gresik harus padam cukup lama saat kunjungan tim ekspedisi Islam Nusantara dari PBNU ke kantor Pemkab Gresik, Selasa(12/4).
Baca Juga: Harumkan Nama Gresik, Bu Min Serahkan Reward kepada Kafilah MTQ ke-30 Jatim Tahun 2023
Saat acara dimulai dengan acara tarian islamiyah, listrik PLN tiba-tiba padam. Ironinya, mesin genset milik Pemkab Gresik tidak langsung konek, sehingga bisa menghidupkan lsitrik. Kondisi itu, membuat Bupati, Sambari Halim Radianto yang hadir pada kegiatan tersebut turun tangan dan terlihat kesal.
Orang nomor satu di Pemkab Gresik ini langsung meminta Kasubag Protokol Bagian Humas Pemkab Gresik, Heru menghubungi PLN APJ Gresik. "Telepon PLN," perintah Bupati kepada Heru.
Namun, listrik tidak kunjung menyala. Setelah padam sekitar 0,5 (setengah jam) lebih, listrik baru nyala. Acara pun dilanjutkan. Terakhir, pada saat berlangsungnya "one week programer" yang dipimpin langsung oleh Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto, Senin (18/4), listrik PLN kembali padam. Namun, genset juga tidak langsung konek.
Baca Juga: Belanja THL Kabupaten Gresik Capai Rp180 Miliar, Anha: Output dan Outcome Harus Jelas
Kabarnya, genset yang menjadi wewenang Bagian Perlengkapan Pemkab Gresik ini setiap tahunnya ada alokasi anggaran Rp 100 juta setiap tahunnya untuk pemeliharaan.
"Pemeliharaan genset itu setiap tahunnya ada anggaran Rp 100 juta. Anggarannya setiap tahun terserap 100 persen," kata salah satu rekanan, Senin (18/4).
Untuk pemeliharaan genset tersebut, kata rekanan tersebut, Bagian Perlengkapan gandeng salah satu rekanan. "Tidak tahu uang pemeliharaan Rp 100 juta dipakai apa. Terserap habis tapi kok genset tidak berfungsi," pungkas dia.
Baca Juga: Hadiri Haul Bungah, Plt Bupati Gresik Ingatkan Agar Tak Ada Perebutan Kekuasaan
Sayang, Kepala Bagian Perlengkapan Pemkab Gresik, Nanang Setiawan belum bisa dikonfirmasi soal anggaran Rp 100 juta untuk pemeliharaan genset itu. (hud/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News