SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Gerakan Nusantara Mengaji di Kabupaten Sidoarjo bakal diikuti sekitar 6.000 orang dan ditarget 4.000 kali khataman Alqur'an se-Kabupaten Sidoarjo dari rencana Nasional seluruh Indonesia, 300.000 kali mengkhatamkan Alqur'an.
Rencananya, Gerakan Nusantara Mengaji yang diikuti 6000 peserta dari berbagai kalangan seperti pelajar, ormas NU, PNS, pegawai swasta dan lainnya ini akan dimulai di Masjid Agung Sidoarjo, Sabtu (7/5) usai Salat Maghrib, dan akan dilanjutkan serentak Minggu (8/5) di sejumlah lokasi di Kabupaten Sidoarjo.
Baca Juga: Sejoli di Wonoayu Sidoarjo Diamankan saat Akan Transaksi Sabu Sistem Ranjau
Ketua Panitia Acara Gerakan Nusantara Mengaji di Sidoarjo, Franky Effendi mengajak segenap lapisan masyarakat untuk bareng-bareng hadir di Masjid Agung Sidoarjo.
"Kita awali Gerakan Nusantara Mengaji dari Masjid Agung Sidoarjo, 6 ribuan orang akan turut serta membaca Al-Qur'an, bareng-bareng usai salat maghrib ," cetusnya kepada wartawan, Jumat (6/5).
Menurut Franky, sosialisasi melalui baliho, spanduk dan surat edaran sudah masif dilakukan untuk menggerakkan khataman Qur'an di berbagai tempat.
Baca Juga: Direksi dan Karyawan Sekar Laut Sidoarjo Kompak Dukung Khofifah, Disebut Cagub Paling Ngayomi
"Total paling tidak 4.000 an kali khatam untuk Sidoarjo sesuai arahan dari panitia pusat Gerakan Nusantara Mengaji. Puluhan ribu masyarakat sudah dipastikan ikut berpartisipasi, dikoordinir ormas NU, kepala desa dan majlis lainnya," beber Franky, yang juga Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Kabupaten Sidoarjo ini.
Franky berharap maksud dan tujuan untuk berdoa dan bermunajat demi kebaikan bangsa dan negara ini bisa tercapai.
Sementara, Wabup Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin mengapresiasi dan mendukung atas kesuksesan rencana gerakan nusantara mengaji khususnya di Sidoarjo. ”Gerakan Nusantara Mengaji ini patut kami sukseskan. Ini bagian dari membudayakan dan membentuk karakter masyarakat yang religius. Sekaligus upaya untuk mendapatkan keridhoan dan rahmat dari Allah SWT,” ungkap Cak Nur, panggilan karib Nur Ahmad Syaifuddin, kepada wartawan, Jumat (6/5).
Baca Juga: Kepergok Pemilik saat Beraksi, Maling Motor di Anggaswangi Sidoarjo Ditangkap Warga, 1 Orang DPO
Sementara, di luar yang dialokasikan oleh Koordinator Nasional Gerakan Nusantara Mengaji, partisipasi masyarakat juga bisa dilakukan dengan mendaftar secara online di www.nusantaramengaji.com untuk dicatat. (sta/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News