KPUD Nganjuk Launching RPP Kendhalisada, Target Naikkan Partisipasi Pemilih Pemula

NGANJUK, BANGSAONLINE.com - Komisioner KPU Provinsi Jatim Divisi Sumber Daya Manusia dan Partisipasi Masyarakat, Gogot Cahyo Baskoro didampingi Ketua KPUD Nganjuk, Agus Rahman Hakim SH, meresmikan Rumah Pintar Pemilu (RPP) yang diberi nama “Kendhalisada”, Kamis (30/3).

Dalam sambutannya, Gogot mengapresiasi langkah KPUD Nganjuk yang melaunching RPP Kendhalisada. "Pada hari ini ada tiga kabupaten yang telah meresmikan RPP, yaitu Nganjuk, Ponorogo, dan Pacitan. Saya berharap kabupaten/kota lain akan segera menyusul, kemungkinan besok Kediri juga akan meresmikan," kata Gogot, kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (30/03).

Baca Juga: Bawaslu Nganjuk Petakan Lokasi Potensi Rawan di TPS

Ia menjelaskan, bahwa RPP merupakan program pemanfaatan ruang dan bangunan sebagai pusat dalam melakukan desain perencanaan, implementasi, dan evaluasi pelatihan pendidikan pemilih. Mengenai target atau kelompok sasarannya adalah semua kelompok sasaran pemilih enam segmen golongan yang diprioritaskan KPU RI yaitu, pemilih pemula, pemilih marginal, disabilitas, kelompok agama, pemilih perempuan, dan kelompok prapemilih.

“Saya ingin enam segmen ini dibidik dan diedukasi melalui RPP Kendhalisada,” jalasnya.

Menurutnya, edukasi ini nantinya tidak harus mereka datang ke RPP yang ada, tapi bisa juga jemput bola ke tempat-tempat yang menjadi prioritas KPU RI tadi. RPP Kendhalisada ini, lanjut Gogot, merupakan pusat komando untuk menjalakan program dalam pendidikan pemilih.

Baca Juga: Debat Terakhir Pilkada Nganjuk 2024, Setiap Paslon Gelar Konferensi Pers

"Saya berharap fungsi RPP ini bisa berjalan sesuai rencana dan meningkatkan minat pilih pada Pilkada 2018. Setidaknya saya ingin ada nilai tambah jiwa pilihnya," tandasnya.

Sementara Agus Rahman, usai melaunching RPP, mengungkapkan bahwa penamaan Kendhalisada terinspirasi tokoh pewayangan bernama Hanoman. Tokoh Hanoman merupakan jelmaan kera sakti, yang mengendalikan negeri di atas angin, sehingga sesuai dengan filosofi kabupaten Nganjuk sebagai kota angin.

Agus mengatakan, terwujudnya RPP ini merupakan bentuk keseriusan KPUD Nganjuk dalam melaksanakan tugas dan program dari KPU RI. Didirikannya RPP ini untuk memberdayakan masyarakat agar sadar memilih pada pilkada serentak 2018.

Baca Juga: Peringati Hari Santri Nasional 2024, KPU Nganjuk Gelar Nobar Film

“Saya selaku komisioner siap mensukseskan program dengan meningkatkan jiwa pilih di Kabupaten Nganjuk,” kata Agus.

Menurutnya, RPP ini nantinya akan masuk ke sekolah-sekolah sebagai sarana edukasi bagi pemilih pemula agar mereka lebih paham mekanisme dan tata cara menggunakan hak suaranya saat pilkada.

Sementara berdasarkan data yang dihimpun, tingkat partisipasi pemilih di Kabupaten Nganjuk pada Pilkada 2012 sebanyak 63,1 persen pemilih, Pilgub 2013 sebanyak 54,6 persen pemilih, dan Pilpres 2014 sebanyak 70,3 persen pemilih. Diperkirakan ada sekitar 30 persen pemilih yang dinyatakan tidak sah atau tidak hadir, dan RPP Kendhalisada diharapkan bisa memberikan pemahaman agar jumlah dari 30 persen tersebut bisa berkurang. (bam/rev)

Baca Juga: Debat Publik Pertama Pilkada Nganjuk 2024, Relawan Paslon Nomor Urut 1 Gelar Nobar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News