M. Siswanto (kiri) saat monitoring harga sembako di Pasar Bendo Trenggalek. foto: HERMAN/ BANGSAONLINE
TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Berdasarkan monitoring, harga rata-rata beberapa bahan pokok pangan dan bahan penting di Kabupaten Trenggalek mengalami kenaikan yang cukup lumayan.
Harga cabe rawit misalnya, dari 32.500 per Kg, kini menjadi 47.500 atau mengalami peningkatan harga 46%. Disusul kemudian cabe keriting dari harga 27.000 kini menjadi 38.500 atau meningkat 43%.
Baca Juga: Respons Positif Bupati Trenggalek soal Audiensi Pengembangan Potensi Daerah dan Kemaritiman
Kenaikan harga cabe ini menurut M. Siswanto Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kabupaten Trenggalek terjadi pada hari ini atau terjadi H-3 menjelang hari raya Idul Fitri.
"Kenaikan harga cabe terjadi pada hari ini. Hal ini berkat pantauan petugas kami yang kami sebar di beberapa pasar yang ada di kabupaten Trenggalek," ungkapnya, Selasa (12/6).
Menurut Siswanto, sejak beberapa Minggu terakhir ini pihaknya telah menerjunkan petugas untuk selalu melakukan monitoring harga kebutuhan sembako dan bahan penting lainnya di pasaran Trenggalek.
Baca Juga: Bupati Trenggalek akan Beri Keringanan Pajak untuk Investor yang Terapkan Green Bisnis
"Jadi setiap hari kita telah menerjunkan beberapa petugas dari dinas kami untuk selalu melakukan monitoring harga harga di pasar," ungkapnya, Selasa (12/6).
Masih menurut M. Siswanto, hasil monitoring yang ada di lapangan selanjutnya dilaporkan secara resmi pada Kementerian Perdagangan dan Dinas Perindag Jawa Timur. (man/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
