GRESIK, BANGSAONLINE.com - DPRD Gresik memberikan atensi khusus terhadap pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak yang dijadwalkan pada 31 Juli mendatang. Sebab, DPRD ingin pelaksanaan pesta demokrasi enam tahunan tingkat desa ini berjalan sukses tanpa kendala.
"Kami minta Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Gresik benar-benar mempersiapkan matang pelaksanaan Pilkades serentak," ujar Wakil Ketua DPRD Gresik Moh. Syafi' A. M, Selasa (7/5).
Baca Juga: Banggar DPRD Gresik Pastikan Target PAD 2024 Senilai Rp1,597 Triliun Tak Tercapai
Dalam kesempatan itu, Syafi' meminta agar DPMD meninjau ulang jadwal Pilkades yang digelar pada Rabu Pahing, 31 Juli 2019. Pasalnya, hari itu bertepatan dengan pemberangkatan jamaah haji tahun 2019.
Ia khawatir akan banyak masyarakat yang kehilangan hak pilihnya karena berangkat haji. "Kalau benar pelaksanaan Pilkades serentak benar berbarengan dengan pemberangkatan jamaah haji, agar ditinjau ulang. Pilkades bisa maju atau mundur dari tanggal tersebut," sarannya.
Lanjut Syafi', bahwa Pimpinan DPRD telah menugaskan Komisi I untuk klarifikasi kesiapan pelaksanaan Pilkades serentak. Kesiapan itu mulai di tingkat panitia kabupaten hingga panitia penyelanggara tingkat desa. Mengingat saat ini problem utama yang dihadapi desa-desa penyelenggara Pilkades serentak adalah soal pendanaan yang belum bisa dicairkan dari pemerintah kabupaten.
Baca Juga: Pendukung Kotak Kosong di Gresik Soroti Rendahnya PAD 2024
"Kami meminta agar organisasi perangkat daerah (OPD) terkait dipanggil untuk minta penjelasan persiapan Pilkades serentak," pungkasnya. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News