GRESIK, BANGSAONLINE.com - Jebakan tikus sawah dengan menggunakan aliran listrik yang dipasang petani kembali memakan korban jiwa. Kali ini korban adalah, Nur Hadi (67), warga Dusun Karangan RT 06/ RW 02, Desa Karangan Kidul Kecamatan Benjeng.
Ia tewas setelah kakinya menginjak kawat yang dialiri listrik untuk menjebak tikus di areal sawah milik Sarkam (58), warga Dusun Munggusoyi Desa Munggugebang, Kecamatan Benjeng, Jumat (17/5) sekira pukul 20.45 WIB.
Baca Juga: Satpol PP Gresik Gagalkan Pengiriman Miras asal Bali ke Pulau Bawean
Kali pertama, korban ditemukan oleh Sarkam dengan posisi tubuhnya tengkurap di pojok sawah. Pada bagian paha kanan dan lutut kiri korban tampak luka gosong selebar 10 hingga 15 centimeter.
Kapolsek Benjeng AKP Zamzami kepada wartawan membenarkan korban tewas di area sawah diduga tersengat aliran listrik dari jebakan tikus yang dipasang oleh pemilik sawah. "Pekerjaan korban sehari-hari biasa mencari katak di sawah," ujarnya.
Kapolsek mengungkapkan, jebakan tikus dipasang oleh Sarkam pemilik sawah dengan mengaliri listrik dari genset. Usai tarawih, Sarkam kembali menyambangi sawahnya. "Saat itu, Sarkam kaget melihat ada pria tergeletak di sawahnya," jelasnya.
Baca Juga: Di Pasar Baru Gresik, Khofifah Panen Dukungan dan Gelar Cek Kesehatan Gratis
Sarkam lalu kembali pulang dan memberitahukan kejadian itu kepada anaknya Jumadi. Peristiwa ini lalu disampaikan kepada Kepala Dusun setempat dan kemudian dilaporkan ke polisi. "Keluarga korban sudah menerima kematian ini dan berharap korban tidak perlu diautopsi," pungkas Kapolsek. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News