BANGKALAN, BANGSAONELINE.com - Desa Kamal Kabupaten Bangkalan menggelar lomba Posyandu se-Desa Kamal yang dilaksanakan Selasa-Jum'at (16-19/07/2019). Lomba Posyandu ini akan diikuti peserta dari 7 RW, yaitu di Posyadu Melati (RW01), Posyandu Mawar (RW02), Posyandu Anggrek (RW03), Posyandu Flamboyan (RW 04), Posyandu Nusa Indah (RW 05), Posyandu Dahlia (RW 06) dan Posyandu Bougenvil (RW07).
Menurut Kepala Desa Kamal Sulistyono, lomba ini bukan hanya untuk meningkatkan kesehatan balita, serta mencegah gizi buruk agar terhindar dari berbagai macam penyakit, tetapi juga merupakan edukasi bagi masyarakat Indonesia, agar mau datang ke Posyandu.
Baca Juga: Tuntutan Warga Batah Barat Bangkalan saat Datangi Inspektorat
Selain itu, lanjut Sulistyono, selama ini belum ada desa lain di Kabupaten Bangkalan yang menggelar lomba posyandu. Untuk itu ia berharap, adanya lomba ini membuat ibu atau si bayi semakin rajin untuk datang ke Posyandu.
Sementara Kepala Puskemas Kamal Nur Hotibah mengapresiasi inovasi kepala Desa Kamal terkait lomba posyandu ini. Bahkan Desa Kamal saat ini sudah masuk di tingkat Provinsi intuk inovasinya, seperti pelayanan publik. "Desa Kamal menempati peringkat ke-VIII se Jatim (Desa Pelayanan Publik, Red)," ucap Nur Hotibah.
Hotibah juga memuji Desa Kamal yang posyandunya sudah menerapkan standar kriteria seperti standar imunisasi, standar gizi, dan pertumbuhannya. "Baru desa Kamal yang memiliki kriteria tersebut," jelas Hotibah.
Baca Juga: Lantik 2 Kepala Desa PAW, Begini Pesan Pj Bupati Bangkalan
Adapun kriteria dari lomba Posyandu ini adalah keaktifan bayi yang berkunjung (kontrol), dan turun naiknya berat badan, pertumbuhan, pola makan dan perkembangannya. Selain itu, jugakelengkapan imunisasi, serta penilaian terhadap ibu balita apakah ikut kontrasepsi seperti pil, suntik, spiral, ayudi dan kondom.
"Nilai tertinggi adalah Ayudi dan Spiral," rinci pungkas Nur Hotibah (uzi/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News