BLITAR, BANGSAONLINE.com - Bus pariwisata yang terjun ke sungai di Blitar berisi rombongan guru pengawas dan Kepala Sekolah (Kasek) TK dari Tulungagung. Rencananya bus ini akan menuju ke Pasuruan untuk berwisata.
Bus pariwisata bernopol AG 7555 UR itu, membawa 60 penumpang. Bus melaju dari arah Barat ke Timur, atau Blitar ke arah Malang. Saksi mata di lokasi kejadian mengatakan kecelakaan maut ini terjadi sekitar pukul 07.00 WIB.
Baca Juga: Korban Kecelakaan di Blitar Diketahui Bawa Ganja, Polisi Dalami Keterlibatan Jaringan Narkoba
"Keterangan saksi sementara bus pariwisata tersebut mengangkut 60 penumpang. Mereka berasal dari Tulungagung yang akan berangkat berwisata," ungkap Kapolres Blitar AKBP Budi Hermanto.
Lima orang dinyatakan meninggal dunia akibat kejadian ini. Saat ini jenazah para korban telah dievakuasi ke RSUD Ngudi Waluyo Wlingi.
Kecelakaan bus pariwisata ini terjadi di Jembatan Njudel, Dusun Sembung, Desa Pagergunung, Kecamatan Kesamben. Lokasinya sebelah timur SPBU Kesamben. Bus penuh penumpang itu diketahui masuk ke dalam sungai dengan posisi bagian depan bus berada di bawah.
Baca Juga: Innova Tabrak 2 Pemotor hingga Tewas di Jalur Blitar-Tulungagung
"Kronologis tadi bus berjalan dari arah barat. Sampai di lokasi kejadian bus menghindari truk mogok lalu banting setir ke kanan lalu masuk ke sungai," ungkap Adi Aris warga di lokasi kejadian yang juga menjadi saksi mata kejadian nahas tersebut. (ina/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News