PONOROGO, BANGSAONLINE.com - Wacana running-nya H. Sugiri Sancoko dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) Ponorogo 2020 tampaknya tidak main-main.
Hal tersebut tampak dalam kegiatan cangkrukan bareng yang digelar Sugiri Sancoko bersama beberapa perwakilan paguyuban pedagang kaki lima (PKL) Ponorogo, Selasa (23/6) malam. Cangkrukan yang juga dihadiri para pemain Persepon tersebut, guna menyerap keluhan dan aspirasi.
BACA JUGA:
- Dianggap Langgar Kode Etik, Advokat Didik Haryanto Cs Gugat Bawaslu Ponorogo ke DKPP RI
- Mengumpat Cawabup Ponorogo Terpilih Dengan Kata "Joh", Pemuda ini Akhirnya Minta Maaf ke Lisdyarita
- Kiprah Sugiri Sancoko-Lisdyarita untuk Bawa Ponorogo Hebat dan Bermartabat Ditunggu
- Unggul di Pilkada, Pedagang Pasar Stasiun Gelar Syukuran dan Doa Bersama Bareng Cawabup Lisdyarita
Boy Junaedi, koordinator PKL Ponorogo mengatakan, pertemuan dengan Sugiri Sancoko ini untuk menjalin tali silaturahim. "Sekaligus teman-teman ingin membagi inspirasi, curhat, dan menyampaikan unek-unek serta pengalaman kita selama 5 tahun ini seperti apa," ujarnya.
"Kita berharap dengan adanya pertemuan dengan H. Sugiri Sancoko, nantinya PKL ada perubahan untuk 5 tahun ke depan, menjadi lebih baik dari yang sekarang. Dan alhamdulillah, Sugiri Sancoko tetap akan men-support dan memperjuangkan nasib wong cilik," katanya.
Sementara Sugiri Sancoko mengatakan cangkrukan bareng yang digagas oleh sedulur paguyuban PKL Ponorogo sebagai wujud sambung paseduluran. Agendanya, mendengarkan curhatan para PKL.
"Kita tidak banyak berjanji, tentunya akan terus men-support, ngayomi, dan memperjuangkan nasib wong cilik untuk ke depan lebih baik lagi. Yang pasti harus ada perubahan," pungkasnya. (nov/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News