"Motifnya, pura-pura menjadi pembeli. Saat pemilik lengah, uang yang diletakkan pada laci plastik, diambil. Nah, saat ngambil itu diketahui pemiliknya," bebernya.
Pelaku yang mengaku setiap hari sebagai penjual makanan gado-gado itu nekat melakukan tindak kriminal tersebut lantaran terhimpit masalah ekonomi.
"Kepepet. Untuk keperluan mengangsur pinjaman di bank," terang Weby saat di hadapan penyidik di Polsek Candi.
Pasangan yang memiliki dua orang anak itu juga mengaku baru pertama ini melakukan tindak kejahatan pencurian.
"Baru pertama ini terus ketahuan pemilik toko," ucapnya lirih. (cat/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News