TUBAN, BANGSAONLINE.com - Secara bersamaan, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) mengunjungi Kabupaten Tuban.
Kehadiran dua menteri kabinet Jokowi itu untuk menyerahkan Jaring Pengaman Sosial (JPS) Padat Karya Sanitasi Lingkungan di Desa Pandanagung, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, Sabtu (24/10/2020).
Baca Juga: Dispendik Tuban Gelar Student Festival Week 2024
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziah menjelaskan, salah satu program JPS tersebut berupa pembangunan sebanyak 1.000 tempat MCK (Mandi, Cuci, Kakus) dan pengadaan air bersih. Hal itu dimaksudkan untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan khususnya di pedesaan.
"Semoga program ini mampu membantu dan bermanfaat bagi masyarakat desa," tuturnya.
Sementara itu, Mendes PDTT, Abdul Halim Iskandar berharap bantuan tersebut dapat mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat desa. Sebab, dampak pandemi Covid-19 sangat dirasakan berbagai lapisan masyarakat, tak terkecuali di wilayah pedesaan.
Baca Juga: Awali Rangkaian HJT ke-731, Pjs. Bupati Tuban Ziarah ke Makam Ronggolawe hingga Sunan Bonang
Menurutnya, selama ini berbagai strategi telah dilakukan Kementerian Desa dalam upaya penanganan dan pencegahan penyebaran Covid-19. Salah satunya membentuk Relawan Desa Lawan Covid-19, dengan menyosialisasikan dan menyiapkan sarana prasarana pencegahan Covid-19 untuk meminimalisasi penularan di desa.
"Grafik penularan Covid-19 di desa sangat kecil sekali tidak sampai 5 persen dari nasional, untuk itu kita canangkan Desa Aman Covid-19," ujarnya.
Gus Menteri juga menyinggung sisa Dana Desa yang belum terserap, agar dialokasikan untuk program padat karya tunai desa sebagai bagian dari JPS di bidang ekonomi.
Baca Juga: Peringati HJT ke-731, Diskopumdag Gelar Tuban Fair 2024 untuk Kembangkan Produk Unggulan Daerah
"Ada sekitar Rp 27 triliun yang bisa kita alokasikan. Kita bersama-sama untuk mengatasi berbagai permasalahan yang ada di desa," tuturnya.
Di tempat yang sama, Wakil Bupati Tuban, Noor Nahar Hussein mengucapkan terima kasih atas apa yang disalurkan berupa program Jaring Pengaman Sosial (JPS) berupa Padat Karya Sanitasi Lingkungan.
Baca Juga: Mendes PDTT Lepas Ekspor Kendang Djembe Senilai Rp17 Miliar di Desa Ngoran Blitar
Menurutnya, wilayah tersebut sangat layak mendapatkan program tersebut, mengingat daerah itu memiliki potensi yang sangat baik dari segi sumber daya manusianya.
"Selain daerah pertanian di sini juga banyak masyarakat yang berkarya di bidang UMKM. Tidak salah bantuan ini ditujukan kepada masyarakat Tuban khususnya di wilayah Soko, karena imbas Covid-19 sangat dirasakan oleh masyarakat," ujarnya. (gun/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News