Blusukan ke Pasar Sor Pring, Mas Dhito Ajak Dialog Pedagang Kuliner dan Pembudidaya Ikan Hias

Blusukan ke Pasar Sor Pring, Mas Dhito Ajak Dialog Pedagang Kuliner dan Pembudidaya Ikan Hias Hanindhito Himawan Pramana, Calon Bupati Kediri 2020 saat mengunjungi pembudidaya ikan hias di Desa Badal Pandean, Kecamatan Ngadiluwih.

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Tiada hari tanpa blusukan. Itulah yang dilakukan oleh Hanindhito Himawan Pramana, Calon Bupati Kediri 2020. Minggu (8/11), Mas Dhito, demikian sapaan putra Menseskab Pramono Anung itu, melakukan blusukan ke Pasar Sor Pring di Desa/Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri.

Saat tiba di Pasar Sor Pring itu, Mas Dhito langsung menyapa para pedagang dan pengunjung pasar yang hanya buka di hari minggu ini. Seperti biasa, di sela-sela dialognya dengan para pedagang pasar, Dhito juga membeli dagangan yang dijajakan.

Baca Juga: Pasangan Dhito-Dewi akan Jalani Tes Kesehatan di RS Syaiful Anwar Malang Senin Besok

Usai berdialog dengan pedagang pasar, ia mengunjungi Pokdakan (Kelompok Pembudidaya Ikan) Ikan Hias Mina Mandiri di Desa Badal Pandean, Kecamatan Ngadiluwih. Di sini, Mas Dhito menyempatkan melihat-lihat ikan hias jenis cupang dan tertarik membeli ikan milik salah satu koordinator Pokdakan Mina Mandiri.

Usai melakukan dialog dengan Pokdakan Mina Mandiri, kepada wartawan Dhito mengatakan bahwa untuk ikan hias cupang Kabupaten Kediri memiliki keunggulan. Kalau ikan koi, menurutnya Blitar masih juaranya. Sedangkan, ikan koki yang juara Tulungagung.

"Kalau gitu tahun depan, kita datangkan bibit unggul dan kita adakan festival ikan hias di kantor kabupaten. Dan juga bisa digunakan pagelaran seni dan festival yang lain," kata Mas Dhito.

Baca Juga: Lantik 71 Pejabat Baru, Bupati Kediri Minta Hilangkan Budaya Ego Sektoral

Dhito berkeinginan memajukan budidaya ikan hias di Kabupaten Kediri. Tidak hanya ikan cupang, tapi juga ikan koi dan ikan koki.

"Memang ini tantangannya besar. Nantinya bila Bandara Kediri sudah jadi, tentu banyak turis yang datang, termasuk turis mancanegara. Di bandara nanti, juga akan dibangun sentra UMKM, termasuk ikan hias ini," terangnya.

"Kalau turis itu memiliki taste untuk beli kuda lumping, yang beli kudang lumping. Tapi pasti ada turis yang menyenangi ikan hias. Jadi, kita harus bisa memilah-milah, apa yang kira-kira menjadi kesenangan dari para turis tersebut. Kita harus bisa memaksimalkan potensi yang ada di Kabupaten Kediri, termasuk ikan hias dalam hal ini," ungkap Mas Dito.

Baca Juga: Soroti Soal Kemiskinan, Bupati Kediri Minta Jajarannya Peka Terhadap Kesulitan Masyarakat

Sementara itu, Anang Royani, Ketua Pokdakan Mina Mandiri mengatakan bahwa anggotanya senang atas kunjungan Dhito beserta tim. Hal itu menunjukkan adanya kepedulian dan perhatian.

"Kedatangan Mas Dhito merupakan apresiasi tersendiri bagi kami selaku pembudidaya ikan hias Desa Badal Pandean," ungkap Anang. (uji/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO