JEMBER, BANGSAONLINE.com - PT Perkebunan Nusantara PTPN X Kebun Kertosari Jember menggelar panen perdana di Blok Menteri 3 / TBN VI Perumahan Karangrejo Asri, Sumbersari, Jember, Sabtu (3/8).
Dalam panen itu, petik pertama pada tanaman tembakau dilakukan oleh General Manager Kebun Kertosari Jember Syaifuddin Suhri bersama Direktur PTPN X yang diwakili oleh Dimas Eko Prasetiyo.
Baca Juga: Pemkab Jember Launching Program Jamsos untuk Buruh Tani Tembakau
Pada kesempatan itu, Eko menyampaikan bahwa komoditas tembakau di PTPN X fokus terhadap kualitas, sehingga yang harus diperhatikan adalah sistem kerja, yakni harus sesuai dengan SOP. Apalagi kata ia, kondisi cuaca seperti sekarang tidak menentu.
SOP yang dimaksud Eko adalah, dimulai dari pemilihan lokasi tanam, hingga penggunaan bibit berkualitas bagus.
"Karena itu yang diminta oleh pembeli kita, agar hasil produksi kita bagus maka harus sesuai SOP yang ada. Sebab hasil produksi kita lebih banyak diekspor sehingga harus benar-benar menjaga kualitas sesuai dengan permintaan pasar," terangnya.
Baca Juga: PTPN dan KAI Gelar Program "Relawan Bhakti BUMN"
Untuk menjaga kualitas itu, lanjut Eko, pihaknya juga sudah melakukan upaya bekerja sama dengan Puslit. "Di kita telah bekerja sama dengan Puslit, dari sana kita perhatikan mulai dari benih bibit sampai di gudang pengolahanya," ujarnya.
"Itu semua dimonitor oleh tim yang menjamin kualitas tembakau kita," imbuhnya.
Ia berharap tahun ini PTPN Kebun Kertosari bisa mencapai target yang sudah ditentukan. Sebab ke depan PTPN X hanya fokus pada produksi tanam tembakau saja.
Baca Juga: Buruh PT PMP Unit Industri Bobbin Diundang Musyawarah Disnaker Jember Tuntaskan Polemik PHK Sepihak
"Untuk target tahun ini Kebun Kertosari sebanyak 1.800 kilogram per hektare. Untuk ekspornya 1.400 kilogram. Namun untuk kondisi cuaca saat ini cukup besar tantangannya melihat curah hujan yang masih intens, tentu itu juga akan berdampak pada hasil," pungkasnya. (yud/eko)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News