Sambang Desa di Temuireng, Iptu Umam Dapati 4 Balita Stunting

Sambang Desa di Temuireng, Iptu Umam Dapati 4 Balita Stunting Iptu Umam saat menyambangi salah satu balita kekurangan gizi di Desa Temuireng.

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com – Kasi Humas Polres Mojokerto Kota Iptu M. K. Umam mendapati 4 balita mengalami stunting alias kekurangan gizi. Hal itu diketahui saat Umam melakukan sambang desa di Temuireng Kecamatan , Senin (21/2) siang. 

Keempat balita itu, yakni Sy dan AJ masing-masing berusia 4 tahun, serta AF dan AQ yang berusia dua tahun. Tinggi dan berat badan keempat anak itu diketahui berada di bawah garis merah (BGM) grafik tumbuh kembang anak.

Baca Juga: Bawaslu Kabupaten Mojokerto Terima 11 Aduan Dugaan Pelanggaran Pemilu, 1 Perkara Ditangani Kejari

Bahkan, adik AJ yang berusia 8 bulan memiliki benjolan berwarna merah di bagian kepala sebelah kiri. Hal ini membuat Umam prihatin.

"Secara tidak sengaja ini tadi, sewaktu mau silaturahmi ke Kades Temuireng, saya dapat informasi adanya balita yang membutuhkan perhatian, kita lakukan pengecekan," ucapnya Umam yang juga Pawas Bhabinkamtibmas .

Menurutnya, problem utama tumbuh kembang empat balita itu adalah berat badan. Seperti yang dialami salah satu balita BGM. Di usia yang sudah jalan 22 bulan, berat badannya baru mencapai 9 kilogram, dengan tinggi badan 75 sentimeter. Bahkan ia belum bisa berlari kecil.

Baca Juga: Sambut Pilkada Serentak, Polsek Jetis Geber Pelatihan Linmas

"Jadi ada dua yang didiagnosis kader posyandunya alami keadaan stunting, sedang dua lainnya BGM. Bahkan, salah satu adik yang mengalami stunting memiliki benjolan di kepala. Kita memberikan edukasi ibu balita bersama lurah untuk dilakukan kontrol ke bidan desa untuk segera mendapatkan pertolongan pertama," ujarnya usai mendatangi langsung secara door to door kediaman para balita didampingi Kades Temuireng, Badjuri. (ana/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO