SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, Anwar Sadad, mengaku selalu enjoy berdiskusi tentang wawasan kebangsaan bersama tokoh-tokoh NU. Alasannya, karena tokoh-tokoh NU berada pada posisi dan peran penting di balik kelahiran Negara Republik Indonesia atau NKRI.
Karena itu, dirinya merasa punya kewajiban terus-menerus melakukan dialog dengan semua elemen bangsa untuk mengukuhkan wawasan kebangsaan. Hal itu rutin ia lakukan, seperti saat menggelar wawasan kebangsaan bersama tokoh-tokoh NU Kota Blitar, 18 Juli 2022.
Baca Juga: Nama-Nama Anggota DPRD Jatim yang Diperiksa KPK dalam Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah
Dalam kegiatan wawasan kebangsaan yang berlangsung gayeng itu, nampak hadir Plt Ketua PCNU Kota Blitar Sukri Alvi, Sekretaris Sarianto, Katib Syuriah Mohammad Yusuf, serta sejumlah pengurus Muslimat NU, Fatayat NU, dan GP Ansor.
"Kenapa saya selalu enjoy berdiskusi tentang kebangsaan bersama tokoh-tokoh NU, karena nyambung. Sebab, NU punya peran penting di balik kelahiran NKRI," kata Sadad melalui keterangan tertulis, Selasa (19/07/2022).
Ketua DPD Partai Gerindra Jatim ini mengungkapkan, ketahanan bangsa ini tidak saja harus dipahami dengan membentengi secara fisik. Tetapi juga dari infiltrasi pikiran-pikiran asing yang tak selaras dengan ideologi bangsa.
Baca Juga: Polda Jatim Kolaborasi dengan Ponpes Wali Barokah Bentengi Santri dari Pengaruh Radikalisme
Menurutnya, di era modern ini perang tidak hanya terjadi secara fisik, tapi banyak bentuk ancaman lainnya. Ia mencontohkan serangan ideologi maupun budaya dari luar lewat akses keterbukaan informasi yang semakin luas.
"Serangan ideologi maupun budaya dari luar juga jadi ancaman serius bagi bangsa kita. Ini harus ditangkal dengan mengenalkan budaya dan kearifan lokal kepada generasi muda," ujar Keluarga Pesantren Sidogiri, Pasuruan itu. (mdr/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News