Langkah SIG Evakuasi Kebakaran Kapal Bermuatan Jagung di Area Pelabuhan Tersus Tuban

Langkah SIG Evakuasi Kebakaran Kapal Bermuatan Jagung di Area Pelabuhan Tersus Tuban Kapal bermuatan jagung yang terbakar di sekitar Pelabuhan Tersus Tuban.

TUBAN, BANGSAONLINE.com - PT Pabrik Tuban bersama dengan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjung Pakis, dan beberapa tim penyelamat lainnya langsung bergerak cepat setelah mendapatkan kabar adanya kapal MV Noah Satu terbakar di dekat Pelabuhan Terminal Khusus (Tersus), Rabu (26/6/2024) dini hari.

Kapal bermuatan jagung dari Pelabuhan Calabai, Kabupaten Dompu, NTB, dengan tujuan Ciwandan itu memuat sebanyak 16 ABK. Sebelum tenggelam Kapal MV Noah Satu mengalami kebakaran di ruang mesin pada titik koordinat 6° 36'607"E 111° 36'607”S sekitar pukul 14.25 WIB pada Senin (24/6/2024). 

Lalu, sekitar Selasa (25/6/2024) malam kondisi kapal semakin tidak memungkinkan untuk diselamatkan. Sehingga, tim rescue gabungan saling berkoordinasi dan berupaya menyelamatkan belasan ABK untuk dilakukan evakuasi.

SM of Port Operation & Maintenance Pabrik Tuban, Singgih Widayat, mengatakan bahwa seluruh ABK berhasil diselamatkan dalam kondisi beberapa mengalami luka ringan. Namun, ada satu orang di antaranya mengalami luka bakar pada lengan yang kemudian dirujuk ke RSUD Koesma Tuban.

"Proses penyelamatan kurang lebih 8 jam dan untuk kondisi kapal tidak dapat diselamatkan," ucapnya.

Ia berujar, untuk evakuasi ABK di area perairan menggunakan kapal TB Mitra Anugrah 27 milik PT Varia Usaha Bahari yang dipimpin oleh Capt. Arifin mendampingi Tim dari KSOP Tanjung Pakis Kawilker Jenu. Sekitar 01.20 WIB dini hari semua ABK sudah diselamatkan.

"Ikut juga dalam evakuasi tersebut kapal TB Pandanaran dari Rembang dan KNP Chundamani dari PLP Tanjung Perak," tuturnya.

Sementara itu SM of Safety Health & Evironment Pabrik Tuban, M. Aris Syukriyanto, menyebut menyediakan bantuan tempat evakuasi korban di Kantor Unit Port & Maintenance wilayah Tersus Pabrik Tuban beserta tim medis dan ambulans dalam mendukung proses evakuasi korban.

"Penanganan awal pada kondisi korban telah dilakukan, Satu korban dibawa ke rumah sakit karena mengalami luka bakar pada lengannya," ucapnya.

Sedangkan, Kepala Seksi Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patroli KSOP Kelas III Tanjung Pakis, Faiq Kurniawan, menyampaikan informasi kebakaran itu berawal dari pihak agen PT. Panca Global Energi yang melaporkan kepada petugas wilayah kerja Jenu KSOP Kelas III Tanjung Pakis bahwa telah terjadi kebakaran pada Kapal MV. Noah Satu. 

Kemudian, pihaknya melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait termasuk untuk melakukan penyelamatan dan evakuasi. Beberapa kapal bertahap membantu penyelamatan korban, termasuk kapal dari Sluke Kabupaten Rembang.

"Saat ini MV Noah Satu telah tenggelam, tapi alhamdulillah semua crew kapal dan nahkoda berhasil diselamatkan. Para korban sudah mendapatkan penanganan berupa cek kesehatan dan pemulihan oleh tim medis, selanjutnya setelah dinyatakan sehat semua crew kapal akan dipulangkan," paparnya. (wan/mar)

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO