
BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Petugas Patroli PJR Jatim VIII Suramadu menggagalkan peredaran rokok bodong dari wilayah Sumenep di Jalan Raya Tangkel, Kecamatan Burneh.
Rokok tanpa cukai itu diangkut dengan mobil jenis Toyota Innova saat hendak diedarkan dari luar Madura. Kaca mobil dilapisi dengan plastik warna hitam untuk mengelabui petugas.
Baca Juga: Viral! Terekam Dugaan Mahasiswa Universitas Trunojoyo Aniaya Pacar di Sekitar Kampus
Kanit PJR Jatim VIII Suramadu, AKP Sudirman, menyebut penangkapan rokok ilegal beserta 2 kurir dilakukan oleh petugas yang tengah berpatroli.
"Petugas menghentikan mobil Innova mencurigakan, yang berjalan zig-zag. Saat ditanya surat kendaraan, sopirnya kebingungan dan tidak bisa menunjukkan STNK. Kemudian dilakukan pemeriksaan barang bawaannya, ditemukan puluhan kardus berisi rokok ilegal," katanya, Selasa (25/2/2025).
Melihat ada rokok ilegal, petugas segera mengamankan sopir beserta seorang penumpang yang diduga sebagai kurir. Mereka dibawa menuju pos PJR beserta barang bukti, guna penyelidikan lebih lanjut.
Baca Juga: BNN Jatim Gagalkan Pengiriman 10 Kg Sabu Via Jembatan Suramadu
"Mereka mengaku dari wilayah Sumenep, sudah kami amankan dan akan kami serahkan secepatnya pada Bea Cukai Madura agar ditindaklanjuti. Kami sudah menghubungi mereka, untuk penyerahan kasus," ucap Sudirman.
Sementara itu, Kasi Kepatuhan dan Penyuluhan Bea Cukai Madura, Andru Lendrawan Permadi, mengaku masih belum bisa memastikan pemilik dari rokok ilegal yang diamankan PJR Jatim VIII Suramadu.
"Kami akan lakukan pendalaman, barang bukti serta kurir sudah kami terima dari PJR. Potensi kerugian negara juga masih belum kami ketahui, akan kami hitung nanti," tuturnya. (fat/uzi/mar)
Baca Juga: Maling Sapi Ditangkap saat Jual Hasil Curian
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News