MALANG, BANGSAONLINE.com - Menteri Perdagangan (Mendag) RI, Thomas T Lembong didampingi anggota DPR RI Andreas dari PDI-P, Wali Kota Malang Jumat (01/04), meresmikan Pasar Oro-oro Dowo.
Untuk diketahui, revitalisasi pembangunan pasar oro-oro dowo ini menelan biaya sekitar Rp 6 miliar dari anggaran APBN yang ada di Kementerian Perdagangan RI.
Baca Juga: Tinjau Pasar Pakisaji, Bupati Malang Bagikan Doorprize dan Minyak Goreng
Sebelum meresmikan pasar, Mendag menyempatkan diri singgah di kantor teras BRI stand pasar oro-oro dowo Malang. Kehadiran Mendag ini disambut langsung oleh pimpinan wilayah BRI wilayah Malang Rahmat Guntur Kristanto. Usai mampir sejenak ke teras BRI, Mendag dan Wali Kota Malang HM Anton langsung meresmikan pasar oro-oro dowo.
Dalam sambutannya, Thomas T Lembong berharap pasar Oro-oro Dowo mampu memberikan peningkatan ekonomi pedagang serta perekonomian Kota Malang di sektor pasar tradisional.
Ia juga berharap pasar Oro-oro Dowo juga mampu mengangkat pertumbuhan ekonomi umumnya di Kota Malang.
Baca Juga: Dewan Minta Pemkab Malang Segera Relokasi Pedagang Pasar Bululawang Pasca Kebakaran
Sementara Wali Kota Malang HM Anton, berterima kasih kepada Kemendag RI karena turut membantu memberikan bantuan peningkatan revitalisasi pembangunan pasar Oro-oro Dowo.
"Kami ingin mengajak segenap pedagang untuk turut memberikan perimbangan demi suksesnya pembangunan di Kota Malang lebih maju dan lebih baik lagi," ujar Anton.
Usai memberikan sambutan, Thomas didampingi Anton menandatangani prasasti pasar Oro-oro Dowo. Dilanjutkan mengunjungi dan menyapa para pedagang yang ada di dalam pasar. (iwa/thu/rev)
Baca Juga: Pedagang Pasar Tumpang Tolak Pembangunan Toilet dan Musala
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News