Kurangi Kesenjangan Terhadap Guru Honorer K2, Disdik Pasuruan Usulkan Kenaikan Insentif

Kurangi Kesenjangan Terhadap Guru Honorer K2, Disdik Pasuruan Usulkan Kenaikan Insentif

PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Untuk meringankan beban ekonomi serta meningkatkan produktivitas para guru honorer K2, Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan pada 2019 mengusulkan penambahan insentif. Besaran kenaikkan insentif yang diajukan memang tidak besar, akan tetapi diharapkan bisa menjadi stimulan bagi para pendidikan dalam mentrasnformasi ilmu kepada anak didik

Menurut keterangan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan, Iswahyudi yang dikonfirmasi Bangsaonline.com usai rapat di gedung DPRD, rencana kenaikan itu sudah diprogramkan oleh Pemkab Pasuruan. Saat ini sudah dalam proses pembahasan dengan DPRD.

Baca Juga: Apel Bersama Pelajar, Wali Kota Pasuruan Sampaikan 4 Pesan untuk Siswa dan Tenaga Pendidik

Iswahyudi menambahkan berdasarkan data di Dinas Pendidikan menyebutkan, saat ini guru honorer menerima insentif dari Pemkab sebesar Rp 850 ribu per bulannya. Sementara non guru, mendapatkan insentif senilai Rp 600 ribu per bulannya.

"Rencana untuk kenaikkan insentif antara Rp 150 ribu hingga Rp 200 ribu per bulannya. Dengan tambahan itu maka para guru honorer K2 bisa mendapatkan Rp 1 juta sebulan. Sementara non guru, mendapatkan Rp 800 ribu per bulannya,” kata Iswahyudi saat ditemui di kantor dewan kemarin.

Adapun jumlah guru honorer sekitar 534 orang. Mereka mengajar di beberapa lembaga pendidikan di lingkungan Dispendik Kabupaten Pasuruan. (bib/par/rev)

Baca Juga: Ratusan Sekolah SD di Pasuruan yang Mengalami Kerusakan akan Direhab Menggunakan DAK

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO