BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Tim Reaksi Cepat Perlindungan Perempuan dan Anak (TRC-PPA) Korda Banyuwangi dan Forum Komunikasi Wartawan (FKW) Mahkota berkomitmen mendampingi persoalan perempuan dan anak yang ada di Banyuwangi.
Rabu (30/9/2020) kemarin, mereka datang ke rumah Ariel, bocah 8 tahun yang divonis menderita Global Developmental Delay (GDD) atau keterlambatan sensorik, motorik, maupun intelektual.
Baca Juga: Kurangi Kemiskinan, Dinas PU CKPP Banyuwangi Bedah 30 Unit RTLH
Veri Kurniawan, Ketua TRC-PPA menjelaskan pada awak media, kedatangannya untuk melihat perkembangan adik Aril.
“Ternyata alhamdulilah, sudah dapat bantuan dari pemerintah desa berupa bantuan sembako susu dan kursi roda. Selain itu, juga ada donatur yang peduli pada Aril seperti @salingberbagibanyuwangi dan rekan dari media yang tergabung dari FKW Mahkota yang juga ikut serta membantu adik Aril,” jelasnya di hadapan awak media.
Namun ia berharap kepada pemerintah daerah (pemda), terutama dinas yang membidangi perempuan dan anak, bisa lebih peka dan sigap untuk turun ke lapangan, apalagi jika ada laporan dari masyarakat.
Baca Juga: Miliki Keterbatasan Fisik, Penyandang Disabilitas di Banyuwangi Tetap Semangat Jualan Roti Keliling
“Untuk masalah pengecekan kesehatan adik Aril, TRC-PPA akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Banyuwangi. Supaya untuk pengecekan kesehatan adik Aril bisa mendapat perhatian khusus oleh tim kesehatan Dinkes,” imbuhnya. (gda/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News