​Jadi Inspektur Upacara HUT RI, Kiai Asep: Hak-Hak Asasi Dijegal, Kita Belum Sepenuhnya Merdeka

​Jadi Inspektur Upacara HUT RI, Kiai Asep: Hak-Hak Asasi Dijegal, Kita Belum Sepenuhnya Merdeka Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim, MA saat jadi inspektur upacara peringatan HUT ke-76 kemerdekaan RI di lapangan Pondok Pesantren Amanatul Ummah Pacet Mojokerto, Selasa (17/8/2021). foto: mma/ bangsaonline.com

“Betapa pun WHO tidak mengakuinya tapi mereka menyatakan bahwa ini bangsa yang merdeka,” kata . Seharusnya, kata , vaksin yang sudah dinyatakan lolos oleh Menteri Kesehatan dan BPPOM langsung dilaksanakan. 

Menurut , jika soal vaksin saja bangsa Indonesia masih tergantung pada negara lain, berarti belum merdeka. "Banyak contoh lain," kata .

lalu memberi contoh lain. “Kenapa bepergian harus pakai vaksin. Bukankah sudah ada PCR. Bukankah bisa dengan GeNose, atau dengan rapid antigen. Yassiru wala tu'assyiru, pemudahlah jangan dipersulit. Hak-hak asasi dijegal begitu saja,” tegas .

Karena itu mengajak para santri mengumandangkan tekad untuk menjadi generasi penerus bangsa. “Yang mampu mewujudkan secara maksimal dan bahkan seratus persen nilai-nilai kemerdekaan. Dengan ini kita mandiri, kita merdeka, bisa menentukan nasib sendiri,” katanya.

bersyukur karena sudah satu tahun setengah para santri Amanatul Ummah belajar dengan tatap muka tapi diselamatkan dari virus corona “Betapa pun ribuan santri Amanatul Ummah. Tapi Amanatul tidak begitu saja menjanlankan kehidupan. Amanatul memiliki referensi rasional. Sekaligus juga rerenfensi yang menjadi keyakinan kita. Yaitu referensi dari Rasulillah SAW. Sekaligus dari Allah,” kata sembari mengatakan tiap hari para santri makan kurma dan mempraktikkan temuan drh Indro yaitu memasukkan garam krosok ke hidung dan berkumur.

Dalam acara peringatan HUT ke-76 RI itu ditampilkan drumband siswa-siswi Amanatul Ummah yang cukup atraktif. Acara itu diakhiri doa yang dipimpin langsung Saifuddin Chalim. (mma)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Sedekah dan Zakat Rp 8 M, Kiai Asep Tak Punya Uang, Jika Tak Gemar Bersedekah':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO