SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Bawaslu Surabaya mengajak peran serta masyarakat atau pemuda yang tergabung dalam Karang Taruna (Kartar) untuk ikut terlibat aktif mengawasi pesta demokrasi pada 2024 mendatang. Komisioner Bawaslu Surabaya, Novli Bernardo Thyssen, mengungkapkan hal tersebut dalam diskusi yang diselenggarakan Rumah Merdeka.
"Saya sangat mengapresiasi kalau Karang Taruna Surabaya mau terlibat dalam pengawasan Pemilu 2024. Temuan pelanggaran pemilu itu berasal dari dua pintu, pertama laporan masyarakat, dan kedua, temuan di lapangan. Karena itu perlu peran serta masyarakat untuk ikut mengawasi pemilu," ujarnya, Minggu (18/9/2022).
Baca Juga: Bawaslu Kota Batu Catat Ada 7 Laporan Dugaan Pelanggaran Kampanye Pilkada 2024
Ketua Karang Taruna Surabaya, Fuad Bernardi, mengatakan bahwa pihaknya punya harapan besar agar kualitas pemilu bisa meningkat, terutama di Kota Pahlawan. Ia mengaku siap menerima ajakan Bawaslu Surabaya untuk ikut mengawasi Pemilu 2024, dengan personel yang ada hingga tingkat RT/RW dan bisa diberdayakan.
"Prinsipnya, Kartar siap bersinergi dengan Bawaslu dalam usaha pemantauan pemilu. Kami siap memberikan sumbangsih untuk peningkatan kualitas pemilu yang akan datang," kata Fuad.
Inisiator Rumah Merdeka, Aven Januar, menyebut kualitas demokrasi bisa diukur dari pemilu karena dari sana menghasilkan pemimpin yang notabene pejabat publik (anggota parlemen, kepala daerah, hingga kepala negara). Salah satu indikator kualitas pemilu baik adalah tingkat pelanggaran pemilunya minim atau menurun.
Baca Juga: Jelang Pilbup 2024, Polres Kediri Bentu Satgas Anti Money Politic
"Rumah Merdeka menjadi ruang demokrasi untuk menyampaikan ide dan gagasan. Kali ini kami membahas persoalan pengawasan pemilu yang menjadi salah satu instrumen pemilu. Kami berharap diskusi yang disiarkan live facebook ini bisa menjadi pencerahan bagi masyarakat," urai Aven. (mdr/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News