SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Sidoarjo terus berupaya meningkatkan kualitas hingga bisa menjangkau dan dikenal sebagai lembaga pendidikan berskala nasional. Itu dilakukan salah satunya dengan membuat logo baru.
Logo baru Smamda ini dilaunching di sela acara Rapat Terbuka Wisuda Lulusan ke-44 Tahun Ajaran 2022/2023 yang digelar di Auditorium KH AR Fachruddin, Gedung Smamda Sidoarjo, Jl Majapahit Sidoarjo, Kamis (18/5/2023).
Baca Juga: NasDem Sidoarjo Salurkan 4.369 Beasiswa PIP Jalur Aspirasi
Logo baru Smamda ini simbolis dilaunching oleh Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur, Sukadiono.
Disaksikan diantaranya oleh Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) Sidoarjo, Rektor Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) Hidayatulloh dan Kepala Smamda M Zainul Arifin, Sukadiono menandatangani poster logo Smamda dalam pigura.
Kepala Smamda Sidoarjo M Zainul Arifin menyatakan, Smamda selalu melakukan improvisasi dan perubahan-perubahan, dimana perubahan merupakan hal yang niscaya. "Sehingga kami dari Smamda tidak boleh cukup berpuas diri dengan yang ada, maka kami lakukan perubahan itu," cetusnya.
Baca Juga: Di Pertemuan Strategis dengan Muhammadiyah, Menteri ATR/BPN Bahas Legalisasi Aset dan Pemanfaatannya
Logo baru ini juga diharapkan agar sesuai dengan zaman dan meningkatkan semangat belajar para siswa. Termasuk para guru Smamda agar termotivasi meningkatkan kinerja.
"Ini juga bagaimana agar Smamda promosinya tidak hanya menjangkau Kabupaten Sidoarjo saja, tetapi kepulauan (daerah-daerab) di Indonesia," tandas Zainul.
Logo baru Smamda ini memiliki sejumlah makna. Zainul menjelaskan tiap bagian mempunyai masing-masing makna. Garis kubah pintu gerbang masjid melambangkan Smamda menjadi gerbang pendidikan Islam yang berkarakter.
Baca Juga: Predator Anak Ditangkap di Sidoarjo
Sedangkan simbol pendidikan Muhammadiyah direpresentasikan oleh bangku dan pancaran sinar matahari menunjukkan visi misi Smamda. Yakni menjadi sekolah unggul berkarakter berdasarkan nilai-nilai Islam.
Logo terdapat siluet buku dan pensil yang saling terhubung, menggambarkan tentang inovasi pendidikan yang terus-menerus seiring perubahan zaman, ilmu pengetahuan dan teknologi.
"Siluet angka 2 yang dihasilkan dari representasi gabungan buku dan pena menunjukkan Smamda adaptif dan cepat menyerap perkembangan ilmu serta teknologi," jlentreh Zainul.
Baca Juga: Penasihat Hukum Terdakwa Kasus Pemotongan Insentif ASN BPPD Sidoarjo Minta APH Proses Pihak Terkait
Sedangkan bentuk trofi yang dibentuk dari berbagai simbol, memiliki arti bahwa Smamda selalu menjadi kebanggaan bagi Persyarikatan Muhammadiyah terus mengukir prestasi sejalan dengan visi misi sekolah.
Sedangkan warna orange melambangkan segar, muda, hangat, sehat, berenergi dan inovatif. Warna biru bermakna ketenangan ketulusan kesuksesan dan kecerdasan.
"Untuk tagline Holistic Education artinya menunjukkan Smamda ini harus ada pembelajaran dimana-mana. Misalnya pembelajaran di lapangan," beber Zainul Arifin seraya menyebut logo baru Smamda ini simpel dari yang lama.
Baca Juga: Begini Pembelaan Gus Muhdlor dalam Sidang Korupsi Insentif ASN BPPD Sidoarjo
Sementara itu, dalam acara wisuda ini, Smamda melepas alumni siswa sebanyak 436 yang terdiri dari peminatan Ilmu Bahasa dan Budaya (IBB), MIPA dan IPS. Di acara ini, sejumlah siswa mendapatkan predikat wisudawan terbaik, wisudawan prestasi nasional dan wisudawan prestasi internasional.
Zainul pun berpesan ke siswa Smamda yang baru diwisuda. Ia berharap dimana pun anak didiknya mengenyam pendidikan tinggi dan jadi apapun nanti, mereka dapat kembali ke almamaterya yakni Muhammadiyah.
"Sehingga pembelajaran tentang Al Islam dan ke-Muhammadiyah-an dapat terus menjadi pegangan hidup bermasyarakat," pungkas M Zainul Arifin. (sta/mar)
Baca Juga: Konvoi Diduga Pesilat Resahkan Kota Delta, Seorang Pemuda Jadi Korban
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News